☠️☠️☠️
Bianca dan yang lainnya melanjutkan berjalan menuju kelasnya.
Sesampainya mereka di kelas, Bianca dan yang lainnya pun duduk di kursi mereka masing-masing.
Kelas yang awalnya ribut pun akhirnya senyap saat guru bahasa inggris masuk ke kelas mereka.
"Good morning." Sapa guru itu.
"Morning miss." Semua murid kompak menjawab sapaan itu.
"Oke, Hari ini kita ulangan ya." Ujar guru itu, yang di ketahui bernama Ririn
"Yahh..." Semua murid mendadak lesu saat mendengar kata ulangan.
"Miss Ririn bisa minggu depan aja ngga ulangannya?" Tanya Lorena.
Miss Ririn pun tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.
"Minggu lalu juga udah di tunda ya, kalo minggu depan, minggu depan terus. Nanti ngga jadi. Kita mulai, lebih cepat lebih baik, tenang aja soalnya cuma dua kok." Ujar miss Ririn sambil tersenyum, ia pun mulai membagikan kertas ulangan.
"Iya cuma dua, tapi beranak jadi 10." Gerutu Stevania membuat Anna yang ada di belakangnya cekikikan mendengar gerutuan itu.
Semua murid mulai mengerjakan soal ulangan walaupun dengan ogah-ogahan tentunya, sebagian besar dari mereka semalam tidak belajar, bisik-bisik meminta contekan pun mulai terdengar, kecuali Bianca dan sahabat-sahabatnya yang mengerjakan dengan tenang. Memang Lorena sempat protes tadi namun bukan berarti ia tak bisa mengerjakannya, bagi Bianca dkk senakal apapun mereka belajar tetaplah menjadi prioritas utama.
2 jam berlalu saat bel istirahat berbunyi, murid-murid semakin panik saat mereka belum selesai menjawab semua soal yang ada di kertas ulangan itu.
Tok! Tok! Tok!
Miss Ririn mengetuk papan whiteboard, membuat suasana gaduh kembali senyap
"Oke, anak-anak waktunya sudah habis, Waktunya di kumpulkan." Ujar miss Ririn.
Bianca berjalan ke depan lebih dulu diikuti Zee, dan ketiga sahabatnya yang lain.
Setelah meminta izin untuk keluar lebih dulu pada miss Ririn, Bianca dkk pun bergegas menuju gerbang belakang IHS. Mereka berlima menghampiri Gilang yang ternyata sudah menunggu mereka.
YOU ARE READING
Queen of Angel (Ongoing)
Teen Fiction☠️WARNING ☠️ ADANYA KATA-KATA KASAR YANG TIDAK PATUT DITIRU DAN JUGA ADEGAN KEKERASAN YANG TIDAK BOLEH DICOBA. MOHON MEMBACA DENGAN BIJAK DIHARAPKAN FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA CERITA DAN JANGAN LUPAKAN VOTE AND KOMENT Bianca Raquella Que...