Step Mother

8K 435 25
                                    

Happy Reading
Banyak Typo


Siang ini, sepulang dari sekolahnya, Shani dikejutkan dengan kehadiran seseorang wanita dirumahnya. Wanita yang lebih dewasa daripada dirinya, wanita dewasa yang sangat cantik dan membuat dirinya terpesona akan kecantikan wanita itu.

"Lo siapa? Ngapain lo dirumah gue." Shani bertanya dan menatap heran kearah wanita itu, saat ini mereka berdua ada diruang tengah. Belum sempat wanita itu menjawab pertanyaan Shani, papa Shani datang dan menjawab pertanyaan anaknya.

"Dia Gracia, Shan, mama baru kamu. Maaf kalau papa nikah tanpa memberitahukan mu terlebih dulu dan papa harap kamu bisa menerimanya sebagai mama barumu." Ucap Gerland, papa Shani.

"Hah? Papa serius?" Tanya Shani, menatap tak percaya kearah Gerland.

"Iya, Shan. Papa serius, kenalan gih sama mama baru kamu."

"Nggak, Shani nggak mau. Shani nggak mau punya mama baru, papa apa-apaan sih, kenapa papa nikah tanpa memberitahukan aku terlebih dulu. Aku ini anak papa apa bukan, ha!" Marah Shani meninggikan suaranya.

"Shan, kamu jangan emosi dulu, nak. Papa tau, papa salah dengan menikah diam-diam dari kamu, tapi ini sudah menjadi keputusan papa. Papa nikah sama Gracia karena papa percaya kalau dia bisa jaga kamu dan perhatian sama kamu, papa juga mencintainya, Shan." Jelas Gerland.

"Halah, papa nggak muda lagi, pa. Aku yakin umur papa dengan dia beda jauh,"

"Cinta nggak mandang umur, Shan. Jadi papa mohon sama kamu untuk memperlakukan Gracia dengan baik, kamu harus sopan kepada nya karena dia mama kamu," ucap Gerland.

"Tau ah," kesal Shani. Shani pergi meninggalkan Gerland dan Gracia, ia pergi kekamar nya.

"Shan,Shani, papa belum selesai bicara." Teriak Gerland yang tak dipedulikan oleh Shani.

"Udah, Pa, biar aku yang mencoba untuk ngobrol dengan nya." Ucap Gracia menenangkan Gerland yang hampir emosi.

"Ah, maafkan Shani ya, Ma." Ucap Gerland merasa bersalah kepada istrinya, Gracia.

"Nggak pa-pa kok, ini udah menjadi konsekuensinya. Biar aku yang mencoba meluluhkan hatinya agar dapat menerimaku sebagai mama barunya." Balas Gracia seraya tersenyum.

"Makasih, Ma. Kalau begitu aku balik kekantor, ya, kalau ada masalah atau Shani buat ulah, kabari saja aku." Pamit Gerland. Gerland Prananda, papa dari Shani Alexxa Prananda. Gerland dan Shani kehilangan istri dan mama mereka lima tahun yang lalu, Livia Margaretha. Livia meninggalkan suami dan anaknya untuk selamanya karena sakit yang ia derita, kepergian sang mama membuat Shani sangat terpuruk. Shani kehilangan sang mama ketika ia masih bersekolah di tahap menengah pertama. Kini Shani sudah ditahap akhir dan duduk di kelas 12.

Gracia Maheswara, seorang wanita dewasa yang berprofesi sebagai dosen di salah satu universitas ternama di kotanya. Pertemuannya yang tak disengaja dengan papa Shani membuat mereka sampai menikah, usia Gerland dan Gracia terpaut cukup jauh. Gerland jauh lebih tua 17 tahun dengan Gracia yang masih berusia 23 tahun. Sedangkan Shani, ia memasuki usianya yang ke 17 tahun.

****

Setelah kepergian Gerland kekantor nya, Gracia dengan senyum tipisnya berjalan menuju kamar Shani. Ia ingin anak tirinya itu dapat menerima kehadirannya dan mengganggap ia mamanya.

GRESHANWhere stories live. Discover now