53 - "Pertunangan"

4K 203 2
                                    

Sebar undangan

"Hai"

"Hai Syifa, makin cantik aja calon pramugari."

"Kamu juga tambah cantik nis."

"Ini Rian atau tunangan lo?" Sambil nunjuk Rio.

"Ini Rio, tunangan aku."

"Oh iya ada apa fa?"

"Ini aku mau kasih undangan." Ucap Syifa sambil ngasih undangan

"Kalian nikah?" Syifa geleng

"Bukan kita tapi Rian."

"Rian?" Syifa ngangguk

"Sama adek kelas kita, Mely model itu?" Syifa ngangguk lagi

"Tambah patah hati deh, yang satu udah lo ambil, yang satu lagi nikah, abis deh stock cowok ganteng."

"Ih Nisa kamu ngomong apa sih." Nisa senyum

"dateng ya nis." Nisa ngangguk

"Pasti." Syifa dan Rio lalu pergi dari rumah Nisa temen kelas SMA dulu.

"Masih ada yang? " Syifa geleng kepala

"Udah semuanya yo."

"Jadi inget persiapan tunangan kita repot banget."

"Tapi repotan nikahan yo."

#Flashback

"Ayah, abang mau tunangan sama Syifa." Ucap Rio pada Ayah yang sedang duduk santai bersama Bunda.

"Kenapa mendadak bang?"

"Coba pikirin mateng mateng dulu."

"Udah mateng Bunda malah kematengan." Jawab Rio asal.

"Abang mau minggu depan pertunangannya."

"Kenapa gak bulan depan aja bang." Tawar ayah

"minggu besok jadwal ayah full."

"Ayah ini yang punya perusahaan, Lagian acaranya malem ayah jadi gak ganggu jadwal kerja ayah."

"Abang janji deh akan lebih giat buat mengembangkan perusahaan kita."

"Cuma tunangan kok gak nikah."

"Yaudah mas turutin aja." Rio senyum karena itu tandanya ayah akan setuju karena apapun yang Bunda bilang akan diturutin Ayah.

"Yaudah kamu urus sama Rian."

"Terimakasih Ayah Bunda."

"Eh tapi om Lukman sama Tante Gina gimana yah?" Tanya Rio

"Nanti Bunda yang bilang sayang."

"Sekali lagi terimakasih ayah Bunda loveyou" Ayah Bunda senyum liat Rio sebahagia itu.

"Tunangan tunangan tunangan horeeee"

"Tunangan tunangan tunangan horeeee"

"Tunangan tunangan tunangan horeeee"

Rio bernyanyi ria sampai kamarnya sampai gak sadar ada Rian dibelakangnya.

"Berisik anak dajal"

"Sirik aja anaknya fir'aun"

"Kenapa lo?" Tanya Rian sambil nyender dipintu kamar Rio

"Minggu depan gua tunangan dong." Ucap Rio bangga

"Paling hayalan lo doang."

"Emangnya gua itu lo tukang ngayal." Jawab Rio

"Lo serius mau tunangan?" Selidik Rian

Sahabat Kembar [ENDING]Where stories live. Discover now