END *Ariel&Dania*

3.8K 183 1
                                    

Beberapa Bulan Kemudian

2 tahun sudah Ariel dan Dania menjalankan pendidikan menjadi Pramugari dan Pilot dan sudah 1 tahun 9 bulan mereka pacaran. Tahun ini mereka menjalankan tugas untuk  terbang keliling dunia. Sekarang mereka sudah di negara terakhir yaitu Prancis. Mereka sedang berada didalam pesawat.

"Sayang" Dania yang sedang mamandu kepada penumpang pun  memutar tubuhnya saat ada yang memanggilnya dari belakang.

"Ariel? Kamu kenapa disini? Aku lagi tugas, nanti aja ngobrolnya."

"Aku maunya tugas kamu beda sayang."

"Maksud kamu apa sih riel? Sana ih nanti ada jendral bisa kena kita."

"Aku gak takut sama jendral aku cuma takut 1."

"Maaf semuanya ada kesalahan sedikit." Ucap Dania tak enak pada penumpang.

"Dania Angelika Sagita?" Dania nengok ke arah Ariel.

"Coba liat belakang kamu?" Dania memutar tubuhnya kearah penumpang. Saat Dania nengok Dania dibuat kaget karena dia melihat beberapa penumpang memegang sebuah huruf, jika disatukan akan membentuk tulisan WILL YOU MARRY ME Dania lalu memutar tubuhnya ke arah Ariel saat itu Dania dibuat kaget lagi karena Ariel sedang berlutut memegang sebuah cincin cantik, Dania menangis haru.

"Maukah kamu menikah denganku sayang?" Dania menutup mulutnya karena tak bisa mengucapkan kata kata lagi. Dania hanya mengangguk untuk sebuah jawaban dari pertanyaan Ariel. Ariel bangun lalu memeluk Dania.

"Yeaaayyy" teriak penumpang

"congratulations captain"

"thank you for helping me" Ucap Ariel masih dalam memeluk Dania.

"Terimakasih sudah menerimaku sayang." Ariel mencium kening Dania dengan sayang.

"Yaudah aku balik lagi ya." Dania ngangguk. Ariel lalu pergi untuk melanjutkan tugasnya

**

Saat ini mereka sedang beristirahat di Paris, mereka makan malam berdua untuk merayakan lamaran mereka secara pribadi.

"Kenapa kamu punya pemikiran ngelamar aku dipesawat?" Tanya Dania yang masih bertanya tanya.

"Menggambarkan kita sayang. Tadinya aku mau pesta kita dipesawat juga tapi kan biayanya mahal." Ucap Ariel sambil cengar cengir

"Ide kamu tuh aneh aneh banget sih"

"Tapi sayang kan?" Dania ngangguk

"Tadinya sih aku mau nolak kamu tapi takut kamu loncat dari pesawat kan gak lucu."

"Ih jahat" ucap Ariel manja

"Ariel ih jijik" Ucap Dania dengan muka jijik

"Makan dulu deh terus kita packing. Besok kan kita udah pulang ke Indonesia, baru deh kita tentuin hari pernikahan kita." Dania ngangguk

"Jawab kek yang dari tadi ngangguk mulu." Ucap Ariel kesel

"Aku gak tau mau ngomong apa lagi. Udah gak bisa diungkapkan dengan kata kata kebahagian aku karena kamu." Ariel senyum dan memegang tangan Dania lalu dikecup dengan sayang

"Asal kamu tau aja, aku takut banget saat aku ngelamar kamu, takut kamu tolak atau gagal ternyata dugaan aku salah, kan gak mungkin juga Dania menolak karisma dari seorang Ariel yang tampan ini." Ucap Ariel membanggakan diri membuat Dania hanya geleng kepala.

"Aku kira kamu gak bisa serius ternyata bisa juga ya walaupun ujung ujung narsis nya kumat."

"Ada 3 hal yang bisa buat aku serius?"

Sahabat Kembar [ENDING]Where stories live. Discover now