"Rumahnya mana sih?? Ini alamat bener apa nggak cobak?" Tiara menyusuri jalan mencoba mencari keberadaan rumah seseorang.
Tiara tidak fokus dengan jalan ia mencoba memahami alamat yg ia pegang. Sehingga ia tidak sengaja menyenggol seseorang.
"Eh.. " ucap Tiara kaget.
Orang itu terus berjalan, Tiara hanya melihat sekilas orang itu dari samping dan melihatnya dari belakang. Tiara merasa postur tubuh orang tadi sangat ia kenal. Ia mencoba mengingat ingat.
"Aahh gue inget." Tiara berbalik arah mencoba mengejar orang tadi, sebelumnya ia sempat menjangkau namun langkah orang itu terlalu cepat, ia kehilangan jejak orang itu.
"Siall,, kemana diaa?? Cepet banget jalannya. Tapi gue yakin itu dia" Tiara melihat sekeliling dan ternyata hari sudah sore, ia membatalkan untuk mencari alamat dan kembali ke penginapan.
*** ***
"Risaaaa,, gue kangen tau gak sama lu" Ucap Tiara memeluk Risa dari belakang membuat Risa kaget.
"Tiara?? Kok luu? Di.. Sini??" Tanya Risa kebingungan.
"Hehehe,, Gue kesini emang sengaja nggak bilang sama elu biar surprise gitu" ucap Tiara cengengesan.
"Trus lu kesini mau ngapain?"
"Ya ampun Risa emang lu nggak kangen ya sama gue? Kangen kangen an dulu kek. 5 bulan selama elu di jogja, kita nggak bisa ketemu secara langsung. Dan sekarang kita ketemu harusnya lu tuh meluk gue gitu kek" Ucap Tiara agak sebel.
"Tiara baru juga 5 bulan, bukan 5 tahun. Lu lebay amat"
"Tapi 5 bulan itu berasa 5 tahun tau nggak Sa"
"Aduhh Tiara lebay nya kumat. Gue disini kan belajar biar orang tua gue bangga"
"lu yakin cuma itu alasan lu ngelanjutin S2 di luar kota?" tanya Tiara
"Iya lahh,, emang apa lagi?"
"Risaa,, gue tuh sahabat lu gue tau semua tentang elu,, oke alasan lu yg pertama itu emang bener, tapi ada lagi kan?" Ucap Tiara, ia lalu memegang pundak Risa dan menatap Risa dengan serius. " Saa, Dia ada disini"
"Apa sih? Dia siapa? Gue nggak ngerti maksud lu?" ucap Risa Bingung dan menatap Risa dengan heran.
"Saa,, sebenernya gue udah dijogja dari kemarin. Kemarin gue nyariin alamat lu susah banget" Ucap Tiara
"Truss?" Tanya Risa semakin bingung.
"Sa gue tau lu kesini selain buat belajar, juga buat ngehindarin Fredi kan? Dan juga lu mau ngelupain Rizky dengan tugas tugas lu itu" Tiara menghela nafas panjang. "Oke gue dulu bantuin fredi buat nembak elu tapi gue tau hati lu itu cuma buat Rizky. Iya kan?"
"Udah deh Ra,, to the point aja. Lu mau ngomongin apa? Siapa yg lu bilang ada disini tadi?"
"Sa kemarin gue ketemu Rizky" Ucap Tiara serius.
"bww.. Bwahahawhahaha. Aduh Saa gue kirain lu mau mgomongin apa. Mana mungkin Rizky disini. Mau ngapain coba dia disini?" ucap Risa sambil tertawa seakan tak peduli lagi.
"Risaa gue benerann" Elak Tiara.
"Ra udah ya becanda nya perut gue sakit tauk"
Tiara memegang pundak Risa dengan tatapan menajam.
"Saa,, Ga perlu lu tutup tutupin apa apa lagi dari gue. Karna tanpa lu crita sekalipun gue udah tau semuanya. Kalo lu mau kita bisa cari Rizky sama sama. Lu kangen kan sama dia? Lu pengen dia balik ke elu lagi kan?"
Tanya Tiara
"Tiara tiaraa,, udah ahh gue males becanda mulu lu mah hahaha,, gue mau mandi dulu. Oke. Tunggu disini yaa" Ucap Risa berlalu meninggalkan Tiara sendiri.
Tiara menatap punggung Risa dengan heran. Tiara tau Risa hanya mengalihkan pembicaraan dan pergi kekamar mandi, dan Tiara juga tau bahwa kini Risa sedang menangis. Entah apa yg ada diotak Risa tapi Tiara benar benar tak habis fikir. Risa ingin melupakan, namun hanya sekedar mendengar nama Rizky saja, Risa sudah menangis.
"Gue akan selalu ada buat elu sa" Ucap Tiara.
•••• ••••
Yuhuu guyss, baru update lagi nih. Maaf aku update nya selalu lama. Maklum kelas XII sibuk minta ampun hahaha.
Please vote and comment guys.
I hope you like my story.
Jangan bosen bosen buat baca cerita aku yaa. Ikutin terus kisah Risa dan Rizky.
CITEȘTI
HOPE (COMPLETE)
DragostePerfect Cover by : @PingStory Sebuah kisah pengkhianatan yang diakhiri dengan penyesalan yang mendalam. Mampukah Risa menebus kesalahan yang tanpa sadar telah merenggut cinta nya? "Aku baru sadar ternyata keputusan yang aku ambil ketika aku sedang e...
