" Cuit .. cuit .. "
" Cie .. cie.. "
" Cie.. Jadian ya?? "
Cekrek! Cekrek!
Suara -suara tertawa dan blitz kamera menyadarkanku. Serentak kami berdua menjauhkan jarak, earphoneku terlepas.
Di pintu balkon tampak rombongan klub basket dan cheerleaders berkumpul meledek kami berdua. Anto mengarahkan HP-nya, tampaknya sedang live dengan situasi ini. Steven kembali menoleh padaku, mukanya merah dan salah tingkah. Aku tersenyum padanya, tersipu ?
" Sialan kalian, ganggu aja! " teriak Steven dengan pucat marah-marah. Interupsi dari mereka tampaknya mengakhiri 'apapun' yang tadi terjadi. Memangnya apa yang terjadi? Steven menembakku dengan lagu?
Heboh anak-anak kasak kusuk baik di dunia nyata ataupun di sosmed.
" Hastag StevenBellinLove " seseorang berteriak diiringi tawa yang lain.
Aku merasakan mukaku memanas. Malu .. tapi senang?
Leslie merangkulku ," Selamat ya, Bell.. So sweet.. Liat nih rekaman Anto " ia menunjukkan instagram di HP nya.
Sementara itu suasana di ruangan semakin menghangat, semua mulai bergoyang dan musik menggelegar memenuhi setiap sudut.
Take a sip of my secret potion
I'll make you fall in love
For a spell that can't be broken
One drop should be enough
Boy, you belong to me
I got the recipe
And it's called black magic" Congrats ya! "
" Bell, serius lo jadian " Hanna dan Maria memberondongku dengan pertanyaan mereka. Kulihat Steven tampak pasrah ditarik menjauh dariku oleh anak-anak klub basket.
" Ayo... dipingit dulu yang ini " celoteh Angga.
Aku meraih HP-ku dalam tas, entah mengapa aku bisa tahu kalau benda itu bisa berbunyi. Tiga misscall dari DJ (nama sandi yang kuciptakan untuk Juan)
Ada dua pesan di lineku.
" Lo takut ketinggian nggak? "
" B, jawab gue "
Aku celingukan melihat sekelilingku, mecoba mencari sosoknya diantara keramaian. Sia-sia, dengan semua kostum cosplay yang berseliweran, aku tidak mengenali sosok cowok itu.
Cepat-cepat kubalas pesannya.
" Nggak .. kenapa? "
" Lo dimana? "
Pesan balasan masuk dengan cepat.
" Gue ada perlu sama lo "
" Di sebelah toilet ada pintu lift "
" Lo naik ke lantai 20 "
Aku memandang layar HP-ku, bingung. Lantai 20?
" Eh, gue ke toilet dulu ya .. " pamitku pada Leslie.
" Kenapa Bell? Perlu gue temenin? "
" Eh nggak usah, gue lama.. hehe.. mules " bisikku berbohong padanya.
Buru-Buru aku berdiri menuju toilet. Lift lantai 20 ya .. Cowok itu membuatku penasaran.
Petunjuk di depan lift tertulis keterangan tiap lantai.
Lantai 20 Rooftop - Private Casablanca Club
Private? Bagaimana mungkin aku bisa mencapai lantai 20? Tanpa kartu akses, lift hanya bisa berhenti di public place, seperti lobby, parkiran lower ground dan restoran di lantai 5 dan 6 serta kolam renang.
![](https://img.wattpad.com/cover/103905564-288-k259833.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Know ...
Teen Fiction[Tamat] started JULY 2017 Di usiaku yang ke 15, aku baru menyadari bahwa keluargaku tidaklah seperti yang aku bayangkan. Namun jika di balik rahasia terdapat hikmah..kurasa kami semua akan mampu bertahan. Saat ini aku gak butuh tambahan bahan pikira...