Hai..hai..
Lama tidak update,tiba-tiba MamaShimmer memaksaku untuk publish Bab ini.
Mungkin karena Bab 23 belum selesai dibuat..
atau mungkin juga karena ini sudah diujung akhir Desember..
jadi harus dipublish sesuai judul bab nya..hahaha.
please jangan bingung ya.
DiBACa dulu sampai abiz.
Thanks yaaaa
Dan,SELAMAT TAHUN BARU.
**"
Linda bosan. Liburan ini ia tidak kemana-mana. Hanya bermalas-malasan di rumah. Kakak Laki-laki dan mamanya sedang pergi ke luar kota, meninjau pabrik baru yang akan beroperasi awal tahun depan. Belakangan ini sang kakak tampak antusias mempelajari seluk beluk bisnis keluarga. Mama kelihatan senang sekaligus bersyukur. Wanita itu berharap anak-anaknya kelak akan mampu mewarisi bisnis keluarga. Walaupun sebenarnya ia membebaskan mereka memilih jalan masa depan masing-masing.
Sekali lagi Linda merasa bosan. Novel barunya sudah selesai dibaca. Beberapa pilihan film menarik yang ingin ditontonnya kini menjadi tidak menarik lagi. Hari ini gadis itu sudah keliling komplek rumah tiga kali. Ia kesepian. Ia butuh kegiatan lain untuk mengisi masa liburannya yang masih tersisa 3 minggu lagi. Teman-temannya tidak bisa diganggu karena sudah liburan dengan keluarga masing-masing.
Ketika mamanya menelpon siang itu, Linda mulai mengeluhkan kondisinya.
"Hei, kalau begitu kamu bantuin Tante Diana saja. Liburan ini dia lagi ngerjain project di Panti Asuhan Kasih Ibu. Nanti mama suruh Tante Diana mampir ke rumah untuk mengajakmu, ok?"
Tante Diana adalah salah satu dari sekian banyak kepala divisi dalam perusahaan Mama. Perawakannya mungil dan lincah. Usia sekitar awal tiga puluhan dan belum menikah. Linda sudah pernah bertemu beberapa kali dengannya.
Tante Diana orangnya lumayan menyenangkan dan tidak bawel.
Tawaran untuk ikut dalam project sosial di Panti Asuhan itu diterima Linda dengan penuh suka cita. Ketika Tante Diana datang siangnya, Linda sudah siap.
Tante Diana menjelaskan kalau mereka sedang mengerjakan ruang perpustakaan. Bangunan baru yang ditambahkan dalam area panti adalah sumbangan dari beberapa perusahaan.
Project Taman Bermain juga dikerjakan oleh perusahaan lainnya.
Dalam Tim kami, ada Om Putra dan Om Sanjay yang akan mengurus interior serta kebutuhan barang untuk mengisi perpus. Sedangkan Linda mendapat tugas untuk berbelanja buku.
Tante Diana dan Tante Ratna (pengurus Panti) telah menuliskan daftar buku yang bisa dibeli. Mereka membuat kategori untuk masing-masing buku : Dongeng/Cerita rakyat, Buku Pengetahuan, Buku Ketrampilan seperti Origami ,Buku Menggambar/Mewarnai, Buku tentang Flora dan Fauna.
Awalnya Linda merasa sedikit kewalahan, tapi kedua tante itu banyak membantunya dan memberinya petunjuk yang berharga.
Linda membawa Notebook nya untuk memulai pencarian buku secara online.
"Kakak sedang ngapain?" Dua anak kecil – laki-laki dan perempuan – berdiri di samping meja mengamati Linda yang asik bekerja.
" Oh.. halo ?" Linda menghentikan aktivitasnya. Anak perempuan itu tampak berusia 5 tahun dan Anak Laki-laki itu usianya tampak lebih tua..mungkin ia berusia sekitar 7 tahun., tebak Linda.
"Itu apa ?" Si anak perempuan menunjuk notebook Linda.
"Itu Notebook Ceri," si anak laki-laki menjawab cepat, "Seperti komputer, tapi bisa dibawa kemana-mana."
"Nama Kakak siapa?" Si anak perempuan mengamati Linda dengan cermat " Kakak guru kami yang baru ya?"
"Jangan ganggu kakak itu Ceri. Ayo kita main saja," Si anak laki-laki berusaha menarik lengan Ceri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Know ...
Teen Fiction[Tamat] started JULY 2017 Di usiaku yang ke 15, aku baru menyadari bahwa keluargaku tidaklah seperti yang aku bayangkan. Namun jika di balik rahasia terdapat hikmah..kurasa kami semua akan mampu bertahan. Saat ini aku gak butuh tambahan bahan pikira...
