🌸 Yaya 🌸

10.1K 330 57
                                    

Hai semuaaaa 😄😄😄
Saya author baru di sini..
Dan ini adalah cerita pertama saya 😊😊

Semoga kalian suka yaa 😅
Maaf jika ada kesalahan-kesalahan yang di sengaja maupun tak di sengaja 😊

tokoh di cerita ini milik animonsta...
Kalau jalan cerita punya authooorr....
Hehe

Semoga sukaaa 😂😂😂😂

☘️ ~~~~ ☘️

Kriiingggggg ... kriiingggggg ... .
Kriiingggggg ... kriiingggggg ... .

Suara alarm yang nyaringnya sejagad raya menggema di sebuah kamar yang bercat pink soft.

Deringnya sangat keras, membuat seorang gadis yang asyik terlelap menyentakkan selimut merah mudanya dengan kasar.

Tangannya bergerak perlahan ke arah nakas untuk mematikan jam beker yang sangat berisik itu.

Tap.

Dan akhirnya benda berisik itu berhenti berbunyi setelah dipukul, ralat, dimatikan oleh gadis cantik itu.

"Hoaaammmm ... pagi dunia," ujarnya sambil mengucek-ucek matanya yang masih terasa berat.

Dia terdiam selama lima menit untuk mengumpulkan nyawanya yang masih melayang-layang entah kemana.

Ada yang nyasar ke Korea ketemu Babang Jungkook, ke Jepang ketemu Saskeh, dan ada juga yang nyasar ke rumah Author :v //plaakk//

Hehe 😅

Abaikan :v

Setelah nyawa gadis itu kembali full, dia turun dari ranjang dan langsung cus ... ke kamar mandi untuk melakukan ritual paginya.

Tidak sampai 20 menit, dia keluar dan langsung melaksanakan kewajiban setelah mandinya.

Sesudah selesai, dia duduk di meja belajar dan melihat mata pelajaran yang akan dia pelajari hari ini, tangan nya dengan gesit memasukkan buku-buku sesuai jadwal dengan ritme yang terburu-buru.

Ya, gadis yang paling akrab dipanggil "Yaya" ni biasanya akan menyiapkan buku nya di malam hari, bukan di pagi hari seperti ini.

Terlepas dari buku-buku itu, kaki jenjangnya melangkah ke arah lemari pakaian. Kemudian mengambil seragam sekolah kebanggaannya di sana.

Sehabis seragam sekolahnya terpasang rapi di tubuhnya, Yaya berjalan ke arah cermin rias dan merias wajahnya seperti anak sekolahan pada umumnya.

Yaya sangat cantik dengan bedak tipis yang mencerahkan wajah putihnya, ditambah juga dengan lipgloss berwarna pink muda yang semakin mempermanis penampilannya.

Rambut Yaya yang sedikit bergelombang itu di biarkan tergerai dengan indahnya, dipadukan dengan penjepit poni yang semakin mempermanis penampilan gadis cantik itu.

Yaya memerhatikan dirinya di cermin, lalu berputar-putar sambil tersenyum. Baju kemeja sekolahan yang berwarna putih sudah rapi membalut tubuh rampingnya, dan juga rok selutut yang berwarna cokelat tua bergaris keemasan semakin menambah kesan mewah penampilannya.

Penampilan Yaya yang mewah ini membuat kita semua tahu bahwa Yaya bersekolah di sekolahan yang elit, dan hanya digandrungi oleh anak-anak yang orang tuanya berada saja.

Yap, memang benar.

"Yaya sayang ... turun, Nak. Sarapannya udah siap nih ...," suara lembut bak malaikat itu menghentikan Yaya dari aktivitasnya.

"Iya Maaah, sebentar ... Yaya turun nih!" Setelah mengucapkan kalimat itu tanpa ba-bi-bu lagi Yaya memakai blazer sekolahnya yang berwarna cokelat kehitaman. Lalu menyambar tas merah muda kesayangannya dan langsung berlari ke bawah.

Waiting For You Forever [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang