🌸 Pertengkaran Manis 🌸

3.5K 195 277
                                    

Holalalalalalalalalalalalalla 😘

Author come back yuhuuuuu 😂

Ada yang kangen??

Mudah-mudahan ada amiiin 😊

Maafkan author yang telat update nya 😂..
Karena author baru aja nyulik para pemain wff ke Monsta yang sedang sibuk syuting buat film bbbtm2 😂😂
Maka nya baru bisa up sekarang 😂

Readers : -_-

Ok deh.. 😊

Seperti biasa ya para readers ku 😘😘

Baca nya pelan-pelan yaaakkk 😂😂

Biar feel nya dapat 😊😊

Happi riding manteman 😁😁

Please baca sampe habis yaakk 😅

" Sayang?? Ya balikan
Ngga sayang?? Ya tinggalkan
Gampang kan?? "

-

-

-

"maaf Lo siapa??"

Pemuda yang masih memakai helm itu mendengus kesal melihat respon gadis di depannya ini.

Ia pun membuka helmnya, membuat mata gadis itu membelalak kaget.

"Ha-Halilintar??"

🥀🥀🥀

Mata Yaya mengerjap-ngerjap, mulutnya menganga tak percaya melihat pemuda tampan yang berdiri di depannya ini ternyata adalah- ekhem... mantannya.

Sedangkan Halilintar yang melihat ekspresi berlebihan dari mantan kekasihnya itu hanya memutar bola mata jengah.
Tapi tak bisa di pungkiri, dia juga merindukan gadis ini.

"Lo nggak papa??" Tanya Hali sekali lagi dengan nada dingin, yang dingin nya ngalahin kutub es di Padang Pasir sana :v

Yaya berusaha menetralkan raut wajahnya.
"Gu-gue nggak papa," jawab Yaya, lalu menunduk. Berusaha menenangkan detak jantungnya yang tiba-tiba saja berdegup kencang.

Diam sejenak, suasana semakin kikuk.

"Maaf" satu kata itu tiba-tiba keluar dari mulut Halilintar. Membuat gadis itu terkejut.

Yaya mengangguk, lalu berusaha tersenyum.
"Iyaa," jawabnya.

Halilintar menatap Yaya dari atas sampai bawah dan tanpa sadar bernafas lega saat melihat gadis didepan nya ini tidak lecet sedikit pun.

"Lo ngapain keluar malam-malam gini??" Tanya Halilintar.

"G.-gue tadi mau beli Es-Krim?? EH? ESKRIM GUEEE ...," teriak Yaya tiba-tiba panik saat baru menyadari es krim yang di beli nya tadi tidak ada di tangannya.

Sedangkan Halilintar mengangkat satu alis nya, heran. 'Kenapa dengan gadis ini??' batin nya.

"ES KRIM GUE MANAA??" teriak Yaya membahana. Membuat Halilintar refleks menutup kupingnya.

Yaya menoleh kebelakang.

Iris hazelnya membelalak kaget saat melihat ke jalan raya. disana tergeletak tak berdaya es krim nya yang sudah berceceran di aspal.
Mungkin tak sengaja di lindas oleh motor Halilintar dan pengendara lain disana.

Waiting For You Forever [SELESAI]Where stories live. Discover now