Chapter 21

29.9K 3.4K 40
                                    

Stay with me
*
Z
Z
Z
*

Happy Reading...

"Inilah kisah awal menuju puncak masalah."

"Siapa kau?... Kenapa wajahmu sama denganku!?"

"Aku sama denganmu?... Hem, sepertinya begitu... Karena aku adalah kau dan kau adalah aku."

"Apa maksudmu?"

"Aku putri Chun-lui yang asli."

"K-kau masih hidup?"

"Seperti yang kau lihat, aku bersemayam di tubuh aslimu."

"Maksudmu?"

"Kau akan mendapat jawaban, setelah kau menyelesaikan masalahmu di tubuhku. Perlu kau ketahui aku ini sebenarnya sudah tiada, di sinilah tempatku, aku sudah sangat bahagia."

"Apa di dunia asliku, aku sudah tiada?"

"Kau akan tahu nanti, jalani hidupmu sesuai takdir yang kau hadapi... Terima kasih telah membantuku, aku sangat beruntung kau menjadi pilihan orang yang bersemayam di tubuhku."

"Kau bisa menyelesaikan masalahmu sendiri tanpa bantuanku!"

"Itu tidak mungkin, karena takdir telah membawa nyawaku. Kau di bawa oleh takdir, karena kau yang hanya bisa membantuku."

"Apa yang harus aku lakukan?"

"Kau tau bukan, aku mati karena apa?" ucap putri Chun-lui asli dengan senyumannya yang tenang dan hangat.

"Apa ini cara untuk menebus dosa dan kesalahanku di duniaku yang sebelumnya?"

"Sepenuhnya ya dan sepenuhnya tidak. Tidak ada manusia yang sempurna, kau di beri kesempatan untuk hidup karena kaulah manusia yang beruntung."

"Waktu ku sudah habis, tetap jalani hidupmu dengan baik, aku tidak tahu apa rencana takdir selanjutnya."

Seketika cahaya terang menyilaukan mata bersinar dan di gantikan dengan kegelapan yang kosong.

***

Chun-lui membuka matanya terperanjat kaget, peluh keringat memenuhi wajahnya.

'Dimana aku?' tanya Chun-lui dalam hatinya. Mata Chun-lui melihat sekelilingnya, ia benar-benar bingung kenapa dirinya berada di sini. Seingatnya terakhir kali waktu itu dirinya pingsan. Apa mungkin ada seseorang yang membantunya?

Chun-lui mencoba untuk bangkit, tetapi badannya sangat mati rasa, sakit, perih itu lah yang di rasakan Chun-lui.

Tiba-tiba seorang lelaki masuk ke dalam kamar tempat Chun-lui istirahat. Sontak Chun-lui kaget bukan main, "Siapa kau!?" tukas Chun-lui dengan sedikit merintih.

Lelaki itu hanya menatap datar Chun-lui. "Kau sudah baikan, ini makanlah!" sodor lelaki itu memberikan makan untuk Chun-lui.

Heir To The ThroneWhere stories live. Discover now