part 16 | happy or sad?

233 32 8
                                    

Mobil Van hitam tersebut berhenti tepat disebelah gedung Jamsil Olympic stadium yang sudah dipenuhi oleh Army .

Sebelum turun dari mobil, manager Sejin memberikan masker pada Nissa dkk.

"Masker ini berguna untuk menutupi identitas kalian."jelas Manager Sejin. Mereka pun ber-oh ria.

Selesai memakai masker,mereka bergegas turun dari mobil.

Nissa dkk dibawa ke sebuah ruangan mirip kantor kecil. Dan ternyata didalam ruangan itu sudah ada ke 7 member BTS.

"Apa hyeong, akan melaporkan mereka?" Seokjin membuka suara.

Manager Sejin menggeleng,"itu akan mempersulit kita."

"Majjayo(itu benar)! Lebih baik kita selesaikan disini."sahut Jhope cepat.

Sebesit ide gila muncul di kepala Jungkook. Dengan cengiran khasnya, Jungkook menatap kelima gadis itu.

"Bagaimana kalau mereka kita jadikan staff baru kita? Tidak masalahkan?"usul Jungkook santai.

"MWOOO??!?!" teriak Nissa dkk bersamaan, membuat member BTS dan Manager Sejin menutup telinga mereka.

"Aish! kalian sungguh berisik sekali"decih Yoongi.

"Lo sih Nis!"tuduh Haera.

"Ngaca dong! Teriakan lo juga kenceng pea!"sungut Nissa.

Anggun yang berada diantara mereka berdua,mencubit lengan Nissa dan menginjak kaki Haera. Member BTS yang dari tadi melihat kelakuan mereka bertiga, hanya di balas senyuman manis oleh Anggun.Sedangkan Haera dan Nissa mengaduh kesakitan.

"Kenapa sih? Manusia sesuci gue selalu kena bully kena azab lo ntar"ringis Haera.

Oke! Kembali ke topik awal,member BTS yang lain menoleh kearah Jungkook meminta penjelasan.

"Wae?(kenapa?)Mwo?(apa?)"  Jungkook yang tidak mengerti kode dari para hyeong nya mengangkat tangannya dengan muka polos.

Manager Sejin menghela nafas lalu menoleh kearah Namjoon."semua keputusan ada di tanganmu"

Namjoon tampak berfikir,sebelum akhirnya berkata,"Kalau begitu, aku setuju dengan pendapat simaknae yang satu ini. Walau tidak masuk akal, Itung-itung itu pertanggungjawaban dari mereka." kata Namjoon bijak.

Amel menatap Namjoon dengan mata berbinar-binar.

Manager Sejin berdeham,membuatnya jadi pusat perhatian didalam ruangan tersebut.

"Kita buat kesepakatan,kalian akan menjadi staff untuk member BTS selama 2 hari kedepan. Kami tidak akan membawa masalah ini ke hukum dan tidak akan membuka identitas kalian. Deal?" Manager Sejin mengulurkan tangannya.

Nissa tampak berfikir,kemudian berdiri dan menerima uluran tangan Manager Sejin.

"Deal"

༅༅༅

Brakkk!

Manager Sejin menyerahkan setumpuk berkas kepada Nissa dkk.

"Untuk apa semua ini?" kelima gadis tersebut bengong saat melihat setumpuk berkas itu.

Manager Sejin melipat tangannya di depan dada,"Itu semua adalah berkas yang harus kalian baca dan tanda tangani, juga kegiatan BTS selama konser nanti dan apa saja yang mereka perlukan."

Anggun menghela nafasnya,"sulit ini mah"

"Tapi ko gue malah seneng ya?"pekik Putri girang sambil mencuri-curi pandang kearah Seokjin.

"Lebay lo" Nissa menatap Putri jijik.

"Yeuh! Lu juga seneng kan! Gausah sok-sok an jaga image lo didepan Suga! Biasanya malu-maluin juga"ejek Putri membuat Yoongi melihat kearah mereka dengan tatapan penuh tanda tanya.

"Tunggu apalagi? bekerjalah!"hardik Yoongi pada Nissa dkk.

"Tidak ada perkenalan dulu begitu?"potong Taehyung sebelum Nissa dkk beranjak pergi.

Manager Sejin melirik jam tangannya sekilas,"tidak ada waktu,interview kalian sebentar lagi. Masalah itu,kalian juga akan terbiasa nanti."

Jimin menepuk pundak Taehyung,"Mereka sudah jadi staff kita, akan ada banyak waktu untuk kita saling mengenal"ucap Jimin tersenyum jahil.

"Hyeong! Bagaimana dengan keadaan Sara?" tanya Jungkook pada Managernya. Sadar dia keceplosan,Jungkook pun segera meralatnya."maksud ku-gadis yang pingsan itu."

"Dia sudah sadar,dia sedang kemari diantar oleh staff kita"

Haera menyikut tangan Nissa,"Kita bakal jadi staff pribadi suami kita nih? Sumpah ini seriusan? Gue seneng banget sih gila, tapi disisi lain gue kepikiran sama Sara---"

Nissa memotong cepat,"Gue juga khawatir sama dia! Kalo aja kita ga maksa pergi hari ini. Mungkin semua ini ga bakal terjadi"

"Percuma berandai,semuanya udah terjadi. Yang perlu kita lakuin sekarang. Ikutin alur ceritanya."ucap Anggun.

TBC

𝕴𝖒𝖆𝖏𝖎𝖓𝖆𝖘𝖎 ꜰᴀɴɢɪʀʟ | 𝔹𝕋𝕊♛ [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang