4.9 Jungwoo, John?!

77.2K 9.8K 6.4K
                                    

Udah engeh belum siapa Chungha?🙃

—kukira jatuh cinta itu cuma lelucon, sampai akhirnya aku merasakannya sendiri

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

kukira jatuh cinta itu cuma lelucon, sampai akhirnya aku merasakannya sendiri.- Johnny Damares Sanjaya.

Doyoung bersandar pada dinding di belakangnya, matanya fokus pada ponsel yang sudah beberapa jam tak ia jamah, apalagi tadi disilent jadi gak tau apa-apa.

Matanya membesar saat melihat notifikasi pertama yang muncul. Panggilan tak terjawab 2x dari kontak bernama KKN Nata.

Jadi Nata meneleponnya?

Dia menggigit bibir. Ternyata gadis itu menghubunginya. Apakah ini tandanya dia masih satu level dengan Taeyong di mata Nata? Atau dia lebih tinggi selevel di atas Taeyong?

Senyuman terpatri begitu saja di wajahnya.

Kini fokusnya berpindah pada notifikasi selanjutnya yang berhasil menghilangkan senyumannya dan berganti menjadi sebuah umpatan.

"Mampus!" Doyoung membola saat melihat heading chat di whatsapp, bukan kaleng-kaleng, itu dari DPL tercinta, siapa lagi kalau bukan Bapak Jinan Elrumy, S.Ip., M.Si.

Doyoung membaca isi chat tanpa membukanya, dia sangsi untuk membaca pesan tersebut, terlebih Pak Jinan sepertinya online, karena baru dua menit yang lalu doi update status foto lemper ditancepin lilin.

"Kenapa?" tanya Taeyong yang kebetulan ada di sebelahnya, dia sedang main games. Bukan pou tenang aja, dia bukan baba yang sabar ngumpulin kotorannya Suratman.

"Pak Jinan japri gue" seketika kesepuluh manusia—yang ntah datang dari mana— langsung mengerubungi Doyoung.

"Jupri tuh siapa Doy?" tanya Sana berlutut tepat di depan Doyoung, menatap ke layar ponsel Doyoung dari jarak dekat.

Doyoung sampai harus menahan kepala gadis itu agar teman-temannya bisa ikutan lihat layar ponselnya.

"Japri San, japri. Jupri mah pocong mumun" seru Ten kesal.

"Jepri itu mah, tapir" balas Yerin memukul Ten.

"Japri tuh apa?" tanya Sana lagi.

"Jalur pribadi" balas Doyoung.

"Apa tuh?" tanya Sana lagi dengan tampang polos. Kebanyakan nanya.

"Pc San, pc. Personal Chat! Ah gue cidori juga lu" balas Johnny hampir melempar proyektor ke muka polos Sana, emosi dia jadinya.

Sana hanya menyebut marga Sehun, lalu menatap layar ponsel Doyoung lagi.

"Gue bales apa nih?" tanya Doyoung minta pendapat. "Daring lagi" keluhnya.

"Darling? Ih, masa Pak Jinan dipanggil Darling. Emang Doyoung pacarnya Pak Jinan?" celetuk Sana yang bikin teman-temannya tepuk jidat. Kalau aja ngeladenin Sana bikin naik haji, mungkin mereka udah bisa ngalahin gelar hajinya si Chenle.

KKNWhere stories live. Discover now