[1] Passion ✓

48. Passion

Maaf sering up, pengen nyelesaiin ff ini dalam waktu singkat huhu TT

Jaemin baru saja akan menutup cafe, karena ini sudah pukul sepuluh malam. Dia bekerja sendirian hari ini, karena Jinyoung jatuh sakit.

Setelah dirinya selesai menutup cafe, dia terkejut saat mengetahui ada cewek yang memeluknya dari belakang dan bau alkohol menyengat dari cewek itu.

Jaemin melepaskan pelukan cewek itu dengan kasar.

Jaemin membulatkan matanya saat mengetahui cewek itu adalah mantan pacarnya dulu, Lia.

"Kebiasaan anjir masih suka mabuk," ucap Jaemin.

Jaemin menengok ke arah sekitar yang terbilang sepi, dan tidak ada satu orang pun lewat ke area itu.

Lia yang sedang terpengaruh alkohol langsung mendorong Jaemin hingga jatuh terbaring di trotoar jalan.

Jaemin berusaha menyingkirkan Lia yang berada di atasnya, tetapi gagal karena dirinya sendiri sudah mulai tergoda oleh Lia yang hanya memakai tanktop putih ketat dan hotpants malam hari ini.

"Ah fuck," umpat Jaemin, saat Lia meniup lehernya geli.

Jaemin mendorong tubuh Lia agar mengubah posisinya menjadi duduk, lalu mencium bibir Lia secara brutal.

Yeji yang berada di balik tembok pun segera memotret mereka berdua menggunakan hp miliknya.

"Bagus li, gak sia sia gue mau bantuin lo malam ini." gumam Yeji sambil tersenyum licik saat melihat hasil foto yang dia ambil tadi.

Instagram

minjukimz.

hello bitch
[ send picture ]
See?
Jaemin itu cintanya sama
Lia bukan sama lo, bye bitch

Yeji memasukkan hpnya kembali ke dalam saku hoodie putihnya.

Yeji kembali melihat aksi sahabatnya itu, dia ingin mengumpat saat mengetahui Jaemin melepaskan tautan bibir dengan Lia.

Jaemin berusaha mengendalikan dirinya saat mengingat calon anaknya, dia langsung menarik bibirnya dan menjauh dari Lia.

"Anjing lo," umpat Jaemin lalu mengelap bibirnya dengan kasar.

Lia tertawa licik, "Gue tau lo masih nafsu sama gue, mau ke hotel gue gak? kebetulan lagi sepi,"

"Gak usah sok suci, gue udah tau semuanya dari Jeno kalo nafsu lo itu tinggi," sindir Lia.

Jaemin mengubah posisinya menjadi berdiri, "Gue gak peduli," balas Jaemin singkat lalu melangkahkan kakinya menuju ke arah mobil yang terparkir rapi di depan cafe.

Lia menatap kepergian Jaemin dengan sinis, "Tunggu aja Na Jaemin, lo bakal jadi milik gue lagi dalam waktu dekat."

Minju membuka dm dari akun bernama yeji.hwang yang tidak dia kenal.

Minju menatap foto yang dikirim oleh akun itu dengan tidak percaya dan menutup mulutnya.

Minju menangis saat itu juga setelah mengetahui bahwa cewek yang sedang berciuman dengan Jaemin adalah Lia, mantan pacar Jaemin yang menampar dirinya dulu di sekolah.

Minju melempar hp iphone keluaran terbaru miliknya yang baru dia beli beberapa bulan lalu ke lantai dengan keras.

Seakan akan mengetahui apa yang dirasakan oleh ibunya, anak yang ada di dalam perut Minju langsung menendang dengan sangat keras dan tempo yang terbilang cepat.

Minju menangis menahan rasa sakit di hati serta di perutnya.

Minju duduk di atas kursi yang biasa digunakan oleh Jaemin untuk belajar.

"Akhh," rintih Minju memegang perutnya, dia tidak menyadari kalo ada cairan bening yang keluar dari rahim miliknya.

Minju berusaha untuk berdiri, karena rasa sakit yang ada di perutnya semakin bertambah. Dia berjalan mengambil kembali hp yang tadi dilempar olehnya.

Minju masih berusaha mengetik pesan di hpnya yang layarnya sudah retak.

LINE

Kirin🙆

Rin
Lo ke apartement gue
sekarang please
22.35