MAFIA DAN BABY KOO THE SERIES

25 1/2💜

Hari ini merupakan hari dimana pertemuan petinggi mafia dilaksanakan. Pertemuan akan diadakan disebuah gedung tua yang sudah disulap untuk pertemuan kali ini. Sengaja memang diadakan disana mengingat para petinggi yang hadir merupakan para petinggi yang mempunyai musuh didekatnya.

Bahkan sejak pagi Taehyung sudah bersiap-siap untuk segera membawa bayinya pergi mengingat Koo merupakan sasaran pembunuhan dari musuhnya.

Sekarang masih jam 3 pagi omong-omong. Taehyung memang sengaja mengumpulkan semua orang untuk segera menyiapkan segala keperluan mereka. Baby Koo juga masih tidur digendongan Yoongi. Sejak Yoongi bangun baby koo memang tidak terganggu dengan tidurnya.

"Bawa mereka ke Malta!"

"Ikutlah kalian kesana! Dan jaga bayiku dengan baik!"

Yoongi dan Jimin begitu syok ketika Taehyung mempercayai dirinya untuk membawa Koo bersama mereka. Sungguh ini suatu keajaiban untuk Yoongi karena bisa bersama lagi dengan bayinya untuk waktu yang lumayan lama.

"Kau serius?"

"Hm. Dan aku akan menyusul kalian nanti!"

"Berjanjilah kalau kau akan menyusul kesana!"

"Aku tidak bisa berjanji Park Jimin! Tapi aku akan berusaha untuk kembali!"

Jimin menatap Taehyung khawatir. Pasalnya ini bukan lagi peperangan dimedan perang tapi lebih dari itu. Bahkan pertarungan kali ini menentukan siapa yang lebih kuat dan memusnahkan semuanya, tidak peduli walau itu bagian dari keluarganya yang hadir.

"Kau tidak perlu cemas karena aku bisa mengatasi semuanya! Kemarikan bayiku!"

Yoongi menyerahkan Koo kegendongan Taehyung. Taehyung begitu mendamba kala dirinya melihat wajah cantik bayinya yang sangat cantik.

"Sungguh cantik! Dan tetap indah."

Taehyung bergumam disaat jemarinya sibuk menyentuh pipi sang bayi. Sebenarnya dirinya juga sedikit khawatir takut jika dirinya tidak bisa kembali tapi dirinya tetap meyakinkan demi bayinya yang menunggunya nanti untuk pulang bersamanya.

Cup cup

Taehyung mencium seluruh wajah sang bayi. Berharap jika dirinya bisa bertemu lagi dengan bayinya.

"Jangan rewel ketika daddy tidak ada disana ya sayang? Daddy menyayangimu baby Koo!"

Terakhir Taehyung melumat bibir Koo. Hanya sebuah perpisahan sebelum dirinya menghadiri pertemuan itu dan berpisah dengan bayinya.

Taehyung menyerahkan bayinya kepada Yoongi kembali.

"Kita pergi Tae!"

"Kita pergi Hyung! Kumohon kembalilah!"

Yohan dan Jisung saling menatap Taehyung dengan pandangan sendu, sedangkan Taehyung hanya menanggapinya dengan senyuman.

.

.

Setelah kepergian bayinya, Taehyung memutuskan untuk segera bersiap-siap karena dirinya akan pergi kemarkas mempersiapkan segala hal bersama dengan Baekhyun.

"Bagaimana semua keadaan senjata yang akan kita gunakan nanti Jiwon?"

"Semuanya sudah siap Tuan. Bahkan snipper sudah berada ditempat."

"Bagus! Habisi semua snipper yang ada!"

"Baik Tuan."

Bertepat dimarkas 'DEAD BLOODS', Taehyung sedang berada diruangan milik Baekhyun yang sedang mengerjakan tugasnya.

"Jam berapa kau bangun?"

"Aku baru saja bangun. Dan melihat kepergian bayimu bersama Jimin dan Yoongi."

"Hm."

"Apa kau mempercayai mereka? Tumben sekali kau dengan mudah menyerahkan bayimu untuk dilindungi mereka berdua."

"Hanya mereka yang bisa merawat bayiku setelah mamiku. Apa kau sudah mengecek berkasnya?"

"Aku sudah melakukan pengecekan terhadap siapa saja yang hadir. Tenang saja! Aku sudah mengatur semuanya."

"Bagus. Aku harus bersiap karena pertemuannya jam 10."

Taehyung pergi dari ruangan Baekhyun dan segera mengganti bajunya karena setelah ini dirinya akan pergi ke pertemuan bangsat itu bersama dengan Jackson.

.

.

Tepat pukul 9 Taehyung sudah rapi dengan kemeja putih yang dibalut jas hijau dengan bawahan celana kain dengan motif dan warna yang sama dengan jasnya. Bahkan Taehyung begitu tampan mengenakannya.

Sebelum pergi Taehyung membawa senjata miliknya, topi hitam serta earphone yang ia masukkan kedalam koper.

"Jalan!"

Taehyung diantar Jiwon yang setia mengantarkan Tuannya.

Berada di gedung tua Taehyung masuk sendiri, karena larangan untuk membawa anak buah masuk kedalam.

Didalam Taehyung melihat orang-orang yang begitu dirinya kenal mulai kolega bisnisnya hingga musuh penghancur bisnisnya hingga mafianya.

Seringai muncul dari sudut bibir Taehyung ketika melihat Chanyeol yang bercengkrama dengan salah satu kolega bisnisnya.

Chanyeol seperti melihat Taehyung yang berpakaian jas hijau membelakangi tubuhnya, karena orang itu sedang meminum birnya dipojok tangga.

Chanyeol berjalan pelan menghampiri orang yang mirip dengan Taehyung bahkan dari postur tubuhnya. Bahkan dirinya sudah menarik pelatuk dari belakang dan bersiap untuk membunuhnya. Orang-orang yang melihat aksi Chanyeol juga melakukan hal yang sama kepada satu sama lain musuh mereka. Bahkan tidak hanya Chanyeol yang menjalankan aksinya tapi juga musuh Taehyung yang berada digedung itu, kurang lebih 10 orang yang sama-sama mengacungkan pistolnya kearah Taehyung.

Namun tanpa Chanyeol tau ada seseorang yang juga begitu mirip dengan Taehyung namun mengenakan topi dan earphone yang sedang mengintip dibalik jendela melihat kejadian didalam.

Aku ingin kalian menebak dimana Taehyung sebenarnya?

Dan kalian juga harus memilih salah satu dari 2 pilihan yang ada!

1. Pembunuhan berantai
2. Penyanderaan

Pilih ya! Tapi jangan lupa vote! 😊