AKU + KAMU = TIGA

3K 287 214
                                    

*Zhafran 💓 Nara*

***

Tiga bulan merajut cinta bersama, setiap harinya Zhafran dan Nara terus belajar mengenali sifat dan kebiasaan masing-masing.

Terkadang pertengkaran tak ayal terjadi, dimana "mantan-mantan" teman dekat Zhafran masih kerap menghubungi lewat pesan di ponsel. Terlebih saat resepsi pernikahan mereka, banyak teman alumni SMA yang hadir. Termasuk Dafina dan Maureen.

Namun pada akhirnya keduanya, baik Zhafran dan Nara akan berdamai dengan saling berpelukan erat. Itu obat yang cukup mujarab untuk meredakan emosi sesaat, satu sama lain. Dengan saling memeluk, timbul rasa disayangi, dicintai dan tumbuh kepercayaan di antara keduanya.

Saat Zhafran dan Nara melangsungkan resepsi pernikahan, Dafina datang dengan gaun terbuka di bagian punggung, sampai Nara mengkhawatirkan perempuan cantik itu akan masuk angin. Sementara Maureen mengenakan dress berwarna gold sampai semata kaki. Namun belahannya sekitar 3 cm di atas lutut.

Semua seolah berlomba memperlihatkan lekuk tubuh dan kemolekannya di depan Zhafran. Sayangnya, kedua gadis itu hanya bisa puas berhenti sampai di depan meja penerima tamu.

Zhafran mengikuti jejak Hamzah, menggunakan jasa Wedding Organizer sesuai syari'ah dimana tamu laki-laki dan tamu perempuan tidak bercampur. Dikarenakan mereka menikah di masa pandemi, undangan telah dibagi sesuai jam. Pukul 11.00-12.00 diperuntukkan bagi kerabat dan kolega orangtua Zhafran. Pukul 12.00-13.00 waktu sholat Zhuhur dan pukul 13.00-15.00 untuk sahabat serta teman kedua mempelai.

Dafina bersungut kesal karena dia sebenarnya sengaja ingin bertemu Zhafran. Tapi nyatanya dia hanya bisa bertemu dengan Nara. Huh, resepsi pernikahan model apa ini. Akhirnya Dafina hanya menitipkan kado, setelah itu pulang. Tapi dia tidak berhenti sampai di situ.

Jujur ketika Dafina tahu Zhafran sudah kembali ke tanah air, hatinya membuncah bahagia. Dia masih belum bisa melupakan lelaki itu, karena mereka hanya dekat beberapa bulan saja sebelum akhirnya Dafina meminta putus. Sejak kejadian pemukulan Wildan. Dia cemburu dan marah karena Zhafran menyukai Nara.

Dan kini saat Dafina hendak menata hatinya untuk kembali mendekati Zhafran, yang dia dapatkan malah undangan pernikahan Zhafran di medsos alumni kelas 3 SMA Duta Pertiwi. Hatinya kecewa, ditambah lagi ketika mengetahui istri Zhafran adalah adik kelas mereka bernama Nara.

Ternyata berita itu benar adanya. Sejak awal Zhafran menjadi panitia penerimaan siswa baru, lelaki itu telah memiliki perasaan spesial pada Nara. Sekalipun begitu, Dafina tetap gencar menghubungi Zhafran. Awalnya perusahaan Dafina yang bergerak di bidang kesehatan, hendak bekerjasama dengan perusahaan Zhafran. Untuk pengadaan multivitamin serta mesin khusus desinfektan bagi karyawan Zhafran.

Tapi ternyata Zhafran sudah lebih dulu bekerjasama dengan perusahaan lain. Dafina tidak menyerah, dia masih terus menghubungi Zhafran lewat berbagai media sosial. Tapi pada akhirnya, dia lelah sendiri karena Zhafran hampir tidak pernah membaca pesannya. Kalau pun dibaca, Zhafran jarang membalas.

Lelaki itu jadi berubah dingin dan tak tersentuh. Apa sebegitu hebatnya pesona seorang Nara, sehingga menjadikan sosok Zhafran seperti mati rasa dengan perempuan lain. Bahkan ketika Dafina meminta pertemuan untuk menjelaskan produk perusahaannya, lelaki itu jarang memandang ke arahnya dan lebih banyak tersenyum ke arah ponsel. Entah apa yang sedang Zhafran lihat.

Begitu juga dengan si cantik Maureen. Jujur kenangan sebagai teman masa kecil Zhafran dimana mereka selalu bersama sejak SD sampai SMA, masih membekas di memori Maureen. Gadis cantik itu kini menjadi seorang bintang iklan sekaligus aktris film. Bukan main-main, sekalipun masih menjadi pemeran pembantu, tapi akting Maureen sering dibicarakan di medsos.

Baghdad and Madinah Where stories live. Discover now