chapter 45 sincere

127 9 0
                                    

Jennie berada di tempat kerjanya, tiba-tiba hpnya berbunyi tanda ada telpon masuk, jennie terkejut melihat orang yang menelponnya, eommanya Taehyung.

"iya ahjumma maaf ada apa" jennie
"jennie malam ini kamu bisa datang ke rumah" eomma taehyung
"iya bisa, ada apa ahjumma kenapa mendadak begini" jennie
"ada hal yang penting kamu harus datang ya ahjumma tunggu" eomma taehyung
"baik ahjumma" jennie
"bagus kalau begitu aku tutup dulu ya" eomma taehyung
"iya ahjumma" jennie

Jennie tampak bingung ada hal penting apa sampai eomma taehyung memintanya datang.

Mina melihat jennie yang tampak kebingungan.
"ada apa unnie, siapa yang menelpon tadi" mina
"itu eommanya Taehyung oppa, dia meminta ku datang ke rumahnya" jennie
"terus kenapa unnie terlihat bingung, bukankah itu bagus tandanya dia sudah menerima unnie sebagai calon menantunya" mina
"aku bingung kenapa dia meminta ku datang secara mendadak begini" jennie
"sudahlah unnie tidak usah terlalu dipikirkan yang penting unnie siap-siap saja berdandan yang cantik" mina
"kamu benar" jennie tersenyum

Malam hari jam kerja jennie selesai, jennie bersiap-siap pulang.
Sebelum pulang jennie menyempatkan berdandan persiapan untuk menemui eomma taehyung.

"bagaimana penampilan ku mina" tanya jennie
"luar biasa unnie cantik sekali" mina
"ah serius kamu" jennie
"serius unnie mana mungkin aku bohong, unnie terlihat sangat cantik" mina
"kamu terlalu berlebihan memuji" jennie malu
"semangat ya unnie yang mau ketemu calon mertua" mina

Jennie tersipu malu mendengar perkataan mina, hanya saja hatinya terasa sedikit sakit mendengar kata calon menantu.

Di perjalan menuju rumah taehyung jennie melamun.
"apakah aku dan taehyung oppa sudah sejauh ini, kenapa dia tidak memperjuangkan ku, kenapa dia tidak memaksa ku bersamanya kenapa dia terlihat pasrah, aku mengharapkan mu berteriak dan merebut ku dari taehyung oppa, aku ingin bersama mu yoongi oppa tapi aku tidak tau harus memulai dari mana jalan kita seperti berlainan" kata jennie dalam hati

Di rumah taehyung, sebuah mobil tampak berhenti di parkiran. Dari dalam mobil turun sana, sana terlihat sangat modis dan cantik dengan pakaian dan tas branded.

Sana langsung memencet bel rumah taehyung.
"sana silahkan masuk sayang" sambut eomma taehyung
"ada apa ahjumma kenapa meminta ku datang kesini" sana
"bicaranya di dalam saja ya sayang ayo masuk" eomma taehyung.

Sana memasuki rumah mewah taehyung.
"ayo duduk disini sayang" eomma taehyung mempersilahkan sana duduk
"iya ahjumma terima kasih" sana masih tampak bingung apa tujuan eomma taehyung menyuruhnya datang.

Para pelayan terlihat sibuk menata berbagai cemilan dan minuman untuk sana.
"terima kasih" sana tersenyum pada para pelayan.

"ayo sana silahkan dinikmati" eomma taehyung duduk disamping sana, dia tampak menunggu seseorang.

"ahjumma sebenarnya ada apa menyuruh ku datang kesini" sana
"iya ada apa sayang" eomma taehyung seperti tidak memperhatikan perkataan sana, membuat sana semakin bingung.

Tidak lama kemudian jennie sampai dirumah taehyung, jennie segera memencet bel.
"nyonya nona jennie sudah datang" pelayan
"akhirnya, suruh dia masuk" eomma taehyung tampak licik, sana mulai curiga.

Pelayan membukakan pintu untuk jennie.
"silahkan masuk nona" pelayan
"terima kasih" jennie masuk dan terkejut melihat ada sana.

"jennie kamu datang, tolong tunggu disitu sebentar ya, aku masih bicara dengan sana" eomma taehyung.

Eomma taehyung meminta jennie agar tetap berdiri untuk menunggunya yang masih berbicara dengan sana.

"sana bagaimana kabar orang tua mu" eomma taehyung
"mereka baik" sana
"orang tua mu itu pengusaha yang sangat sukses, mereka harus pulang pergi jepang-korea pasti sangat sibuk" eomma taehyung

Boarding House (completed)Where stories live. Discover now