[✓] 𝐃𝐞𝐬𝐭𝐢𝐧𝐲 ¦¦ draco, cedric.

Spin Off : In Another Life, We'll Meet Again.

Author POV.

18 years later..

    "Kak, minggu ini kita gak ke rumah nenek sama kakek?" Tanya Chelsea. Cedric menoleh ke arah adiknya dan kemudian mengacak-acak rambut adiknya yang manis tersebut. "Pasti dong, Kakek Lucius kan udah nunggu-nungguin kita dateng. We'll see they're soon." Jawab Cedric. Tak lama kemudian, kedua teman Cedric datang menghampirinya. Tentu saja yang tak lain Rose Granger Weasley dan Albus Severus Potter. "Gak ngajak ih.." Seru Rose seraya berdecak kesal. Cedric dan Chelsea tertawa kecil dan kemudian merangkulnya. "Eiya, ini orang tua kita gak ada niatan mau reunian gitu? Gue kangen makan-makan bareng," Ucap Albus. Cedric menoleh ke arah Albus seraya memberikan tatapan mengejeknya.
"Lo kangen makanannya apa kangen mau curi-curi perhatian sama adek gue hm?" Pertanyaan Cedric berhasil membuat wajah Albus memerah. Albus pun memalingkan wajahnya dari Chelsea, namun Chelsea berhasil melihat ekspresi wajah Albus yang terlihat salah tingkah. "Eiya, ini Hugo sama Lily kemana? Tumben lo berdua gak ngajak adek lo sendiri," Tanya Cedric. Rose pun menjawab pertanyaan Cedric bahwa Hugo dan Lily sedang berada di perpustakaan untuk membaca beberapa buku. Sesaat kemudian, perhatian Chelsea sempat teralihkan karena ia seperti melihat sosok hantu yang mengintip ke arahnya. "Kenapa?" Tanya Rose. Chelsea pun tersadar dan kemudian menggelengkan kepala nya. Sosok hantu pria tadi berhasil membuat Chelsea merasa penasaran, terlebih lagi apa tujuannya mengintip ke arahnya dan Kakaknya?

Chelsea POV.

    Sesaat setelah kami mengobrol dan tertawa bersama, mata ku tak sengaja menangkap sosok hantu pria yang menggunakan seragam Hogwarts yang aku tak ketahui berasal dari asrama mana. Ia terlihat mengintip ke arah ku sebelum akhirnya ia kembali menghilang setelah aku menyadari tatapannya. "Kenapa?" Aku pun tersentak dan kemudian menoleh ke arah Kak Rose dan menggelengkan kepala ku. Aku memutuskan untuk diam dan tak menceritakan apapun kepada Kakak ku karena aku takut membuatnya merasa khawatir. Memang sudah hal biasa jika banyak hantu yang berkeliaran di Hogwarts, namun ini pertama kalinya aku melihat hantu yang sama-sama murid dari Hogwarts selain Myrtle Moaning. Terlebih lagi dia seorang laki-laki.
Oh iya benar, aku belum memperkenalkan diriku. Nama ku adalah Chelsea D'Scarlett Malfoy, aku adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Aku memiliki Kakak yang bernama Cedric Andreas Malfoy, dari segi fisiknya ia benar-benar menurun dari Mama kecuali matanya. Sementara aku menurun dari Papa, mungkin aku hanya mewarisi mata indah milik Mama saja. Ini adalah tahun kedua ku berada di Hogwarts dan juga tahun terakhir Kakak ku beserta teman-temannya di Hogwarts. Aku dan yang lain berasal dari asrama Gryffindor, kecuali Kak Albus yang berasal dari asrama Slytherin.

    "Kita mau ke rumah Hagrid, lo mau ikut dek?" Tawar Kak Cedric. Aku pun menggelengkan kepala ku untuk menolak tawarannya. "Enggak kak, gak usah. Nitip salam aja buat Hagrid, aku mau nyamperin Lily sama Hugo." Jawab ku. Aku pun meninggalkan mereka bertiga dan kemudian pergi ke perpustakaan untuk menceritakan tentang sosok hantu yang ku temui tadi kepada teman-teman ku. Sesampainya disana, aku tak sengaja menabrak salah satu hantu pria. Aku tak sempat melihat wujudnya karena ia menghilang dengan cepat, namun ada sensasi aneh dalam tubuh ku ketika ia menembus ku.
Rasanya terasa hangat, dan entah kenapa aku merasa kesedihan dan kesepian juga. Namun aku lebih memilih menyimpan pengalaman ini sendirian, aku pun masuk ke dalam perpustakaan dan mencari-cari keberadaan teman-teman ku. "Chelsea!" Aku pun menoleh ke arah sumber suara tersebut dan mendapati Lily yang tengah duduk di sebelah Hugo yang tengah membaca bukunya. Senyum ku melebar dan kemudian menghampiri dan duduk di hadapan mereka berdua. Lily yang sudah tahu bahwa aku akan bercerita tentang sesuatu yang serius pun memberi isyarat kepada Hugo untuk berhenti membaca sesaat dan mendengarkan cerita ku. Aku pun menghela nafas ku dan kemudian menyilangkan tangan ku. "Sebelumnya aku mau tanya sama kalian, apa disini ada hantu murid Hogwarts selain Myrtle Moaning?" Tanya ku. Lily dan Hugo saling bertatapan satu sama lain, dahi mereka berkerut seolah bingung dengan pertanyaan ku.