~Adik hantu sakura~

58.2K 6.6K 294
                                    

-Tidak akan pernah ada kata putus dalam hubungan keluarga.- By Kzdh_14


Jangan lupa vote yah biar aku tambah semangat nulis ceritanya⭐

Happy reading_^

Aurel menarik tangan dinda dan menuju ke arah Abadi dan sakura. Abadi terkejut dengan kedatangan Aurel dan Dinda.

"Mau ngapain kalian ke sini?"tanya Abadi pada mereka.

"E-engga mau ngapa ngapain kok, sans aja,"jawab Aurel.

Abadi lalu pergi meninggalkan mereka berdua.

"Eh... mau kemana?"tanya Aurel.

"Bukan urusan lo,"jawab Abadi ketus.

"Untung ganteng, kalo engga udah gw ceburin ke comberan,"ujar Aurel kesal.

"Sebelum lo ceburin dia ke comberan, lo udah gw buang ke rawa rawa,"ujar Sakura.

"Kok lo ngomong gitu sih! emang apa urusan nya dia sama lo?"tanya Aurel.

"Apa urusannya lo bilang! dia itu adik gue,"jawab sakura.

"Hah, dia adik lo?!"tanya Aurel terkejut.

"Rel, lo ngomong sama siapa sih! sampe kaget kaya gitu?"tanya Dinda.

"Ini, sama Sakura,"jawab Aurel.

"Ohh gitu ya,"ujar Dinda sambil duduk di bangku yang tadi diduduki oleh Abadi.

"Dia tau engga kalo lo udah mati?"tanya Aurel.

"Engga, dia nggak tau kalo gue udah meninggal, dia taunya gue ngilang entah kemana,"jawab Sakura sambil tertunduk sedih.

"Jadi gitu yah, kalo bonyok lo tau engga?"tanya Aurel.

Author pov: Bonyok (bokap nyokap) yang gak tau mainnya kurang jauh tuh🙊

"Bonyok gue udah meninggal sejak gue kelas 6 SD, gara-gara kecelakaan,"jawab Sakura.

"Gue turut berduka cita,"ujar Aurel.

"Iya makasih Rel, ehh gue minta tolong sama lo. Tolong kasih tau Abadi kalo gue itu udah meninggal bukan pergi ninggalin dia,"pinta sakura.

"Tapi gimana caranya, kalo ketemu gue aja di langsung pergi,"ujar Aurel.

"Ya gimana kek pelan pelan aja, lo deketin dia. Rel, plis gue mohon sama lo, elo harapan gue satu satunya,"ujar Sakura sambil menatap Aurel sedih.

"Oke oke, gue coba. Udah jangan sedih lagi"ucap Aurel.

"Makasih Rel, lo emang baik banget,"ucap Sakura senang.

"Dari dulu gue mah, baik kali!"ujar Aurel bangga.

"Iya in biar cepet,"ujar Sakura.

Bel berbunyi menandakan waktu istirahat telah selesai.

"Udah yah, nanti kita lanjut lagi Sak,"ucap Aurel.

"Iya Rel,"jawab Sakura lalu menghilang.

"Din ayo masuk kelas, udah bel nih,"ucap Aurel sambil menarik tangan Dinda.

"Emm... apaan sih! gw masih ngantuk juga,"ucap Dinda. Ternyata dari tadi Dinda tidur.

"Elo tidur Din?"tanya Aurel.

"Iya elo sih, ngomong engga ngajak ngajak,"jawab Dinda kesal.

"Hehe maaf, udah ayo,"ajak Aurel sambil menarik tangan Dinda.

Mereka masuk kelas dan mengikuti mata pelajaran, setelah itu mereka pulang ke rumah masing masing. Dijalan Aurel berhenti tiba-tiba karena melihat Sakura di depan cafe.

"Ngapain dia di sono? mau ngopi kok gak ngajak gw sih?!"ucap  Aurel kesal.

Hiks hiks Sakura menangis.

"Elo kenapa nangis sak?"tanya Aurel.

"Itu Rel, itu!"ucap Sakura sambil menunjuk pada seorang laki-laki yang sedang bersama perempuan.

"Iya mereka kenapa sih, lo iri liat orang pacaran yah?"tanya Aurel.

"Engga gue gak iri, cuma itu..." jawab Sakura menggantung.

"Itu apa sih, mereka kenapa?"tanya Aurel.

Tiba-tiba ada pelanggan cafe,

"Eh mbk ngomong sama siapa? Jangan jangan mbk orang gila yang kabur dari RSJ yah?"tanya orang itu.

"Enak aja gw masih waras kali, mbk nya mungkin yang gila"ucap aurel kesal.

"Kirain kan, ohh jangan jangan mbk anak IndiHome yah eh maksud saya indigo yah?"tanya mbk itu.

"Iya kenapa?"jawab aurel ketus.

"Engga pantesan kaya sepupu saya dia juga kaya mbk indigo juga"ujar mbk itu.

"Engga nanya"ujar aurel sambil beranjak pergi ke motornya.

"Idih kenapa itu orang lagi pms kali yah"ujar mbk itu sambil masuk ke cafe itu.

Sakura menghampiri aurel.

"Rel cowok itu.... "ujar Sakura.

"Cowok itu apa sak?"tanya aurel.

"Dia itu......"

TBC

Dia itu apa yah??

Jangan lupa tinggalkan jejak
Follow and vote
Biar rajin updatenya🤗

Indigo Bobrok [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now