~Hilangnya si Bar bar~

37.1K 4.2K 484
                                    

-Tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina tapi jangan sekarang soalnya ada Corona.- By Kzdh_14



Jangan lupa vote sebelum baca biar rajin updatenya⭐

Happy Reading_^

Sampai disekolah Aurel memarkirkan motornya diparkiran, mereka berdua lalu pergi ke kelas. Suasana didalam kelas yang tadinya sangat ribut, tiba tiba menjadi sunyi karena kedatangan Aurel dan juga Dinda.

"Hai, i'm come back,"sapa Aurel.

Mereka semua menghampiri Aurel, lalu  memeluk Aurel kecuali yang laki-laki, mereka hanya menghampiri Aurel saja tidak memeluknya.

"Eh...gue gak bisa napas woi!"seru Aurel.

Mereka lalu melepaskan pelukannya dari Aurel.

"Maaf, Rel. Kami semua kangen sama kamu,"ucap Siska sekertaris kelas.

"Pastilah, gue 'kan ngangenin,"ucap Aurel bangga.

"Gak gitu juga, kami semua kangen  sama celotehan kamu yang gak ada faedahnya itu,"ucap Siska.

Aurel yang tadinya senang, sekarang hanya cemberut karena ucapan Siska, sedangkan Dinda hanya tertawa terbahak bahak.

"Kampret lu pada,"umpat Aurel lalu pergi ketempat duduknya.

"Empat jempol buat kalian semua,"ucap Dinda lalu pergi menghampiri Aurel.

Teng... Teng... Teng...

Pak Budi memasuki kelas.
"Selamat pagi!"sapa Pak Budi.

"Pagi Pak!"jawab para murid bersamaan.

"Aurel, kamu sudah masuk sekolah yah?"ujar Pak Budi.

"Iya Pak, kalo saya ada disini berarti saya sudah masuk sekolah,"ucap Aurel.

"Kamu diculik atau bagaimana kok sampai satu minggu gak masuk sekolah?"tanya Pak Budi.

"Mungkin gitu Pak, saya juga sudah lupa,"jawab Aurel berbohong karena ia tidak mungkin memberitahu yang sebenarnya.

"Oh...yaudah kalo gitu. Sekarang kita mulai pelajarannya,"ujar Pak Budi.

Mereka lalu berlajar seperti biasa, satu jam kemudian istirahat.

Dikantin.
Suasana dikantin sangat ramai karena banyak anak manusia yang sedang kelaparan. Dan hari ini adalah giliran Dinda yang memesan makanan.

"Rel, lo mau pesen apa?"tanya Dinda.

"Mie Tarempa sama es air mata pengantin aja, Din,"jawab Aurel.

"Oghey,"ucap Dinda lalu pergi memesan.

Lima menit kemudian Dinda datang dengan makanannya.

"Nih, Rel,"ucap Dinda sambil menaruh makanannya ke meja.

"Din, lo gak bosen gitu makan mie Lendir mulu,"tanya Aurel.

Indigo Bobrok [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now