SMI Chapter 12 Violazione Dei Dati

8.3K 441 40
                                    

Ost: The Chainsmokers ft. Hasley~ CLOSER
.
.

Siapa yang kangen akang Mafia satu ini?.

Yeeeii... Akhirnya aku bisa selesain part ini, setelah melalui rintangan berat.
.
.
Curhatan Othor gaeess.

Gimana sih perasaan kalian ketika udah nyelesain 2000 kta lebih untuk satu part tapi setelah di baca merasa kurang sreg.
Dan itulah yang terjadi pada daku, padahal aku udah nyelesaiin satu part tapi, part itu g ccok dan akhir nya nulis lagi, selama 4 jam baru nyelesaiin part ini dan ini hasilnya, gaees...
Moga part ini bikin kalian puas😂😂😂

.
.
So Enjoy Reading.
.
.
.

Enzo menatap pemandangan dari kaca besar yang ada di kantornya, kedua tanganya masuk dalam saku celana, fikiranya berkelana pada gadis kecil yang sudah menyita perhatiaanya. Terdengar pintu terbuka dan kembali menutup, tanpa menolehpun lelaki itu sudah tahu siapa yang datang ke ruanganya.

"Bagaimana? " tanya Enzo tanpa berbasa basi.

"Tak banyak informasi dari keluarga Teixeria yang bisa ku temui, hanya akhir-akhir ini yang menjadi pembicaraan hangat para media adalah, pebisnis Spanyol itu resmi mengumumkan putra kedua Aslan Geraldi Teixeria sebagai ahli waris penerus bisnis."

Enzo mendesah dalam hati sudah di duga, Alex bukan tipe pria yang akan membiarkan keluarganya menjadi santapan para pemburu berita, pria itu terlalu posesif pada keluarganya.

"Berita tentang putrinya? " tanya Enzo lagi.

"Dia meyembunyikan dengan begitu rapat, aku sudah berusa mebobol sistem keamanan, mengirim berbagai spam untuk memancing tapi hasilnya nihil"

"Kau takkan bisa, karna hacker yang di miliki Teixeria sangat jenius" Enzo tentu masih ingat dengan adik Alex, lelaki yang memiliki sikap slengekkan tapi cukup jenius adalah hacker terbaik yang di miliki Negara itu.

Tony mengumpat dalam hati, karna secara tak langsung Enzo meragukan kemampuanya.

Enzo memutar tubuhnya menghadap sepenuhnya ke arah Tony.
"Cari nama Namira Claryta Teixeria di semua kampus yang ada di Roma, aku ingin tahu di kampus mana dia menempuh pendidikan"

"Kanapa kau begitu yakin gadis itu putri keluarga Teixeria?" tanya Tony dengan alis terangkat.

Enzo tersenyum tipis, bagaimama dia bisa lupa dengan kedua mata itu, hanya dengan gadis itu ia merasakan dadanya meledak-ledak oleh
Sesuatu yang asing dan dia akan menemukan jawabanya saat bertemu gadis kecilnya.

"Aku takkan lupa tatapan itu Tony, aku yakin itu pasti dia"

"Claryta?, nama itu sama dengan wanita di luar pintu"

"Cekz, kau menyamakan gadisku denganya, periksa dulu matamu"
Jawab Enzo sedikit kesal.

Tony terkekeh pelan
"Aku hanya bilang nama mereka sama, kalo aku fikir-fikir rambutnya juga sama saat di gerai, kau tak ingat rambut Claryta juga hitam panjang"

Enzo memdorong tubuh Tony menunju sofa mengaibaikan fakta yang memang terlihat mirip.

"Jangan banyak membual cepat kerjakan! "

"Jangan mendorongku, bodoh! "
Tony mengibaskan tangan Enzo yang ada di pundaknya.

Kedua orang itu tengah duduk di sofa panjang yang ada di ruang Enzo. Tony melaksakan apa yang di perintahkan sahabatnya mencari nama yang di maksut. Tony mendesah dalam hati, sebenarnya ia sangat malas melakukan ini, coba kalian fikirkan ada berapa banyak kampus di kota ini dan ada berapa banyak mahasiswa dalam satu kampus. Itu sama saja kita mencari jarum dalam tumpukan jerami.

SEXY MAFIA ITALIANOWhere stories live. Discover now