SEXY MAFIA ITALIANO

SMI Chapter 02 Leader Misterioso

Dua truk besar keluar dari sebuah gedung yang terlihat tua, truk-truck kontainer itu melaju dengan kecepatan sedang, di belakang mereka terdapat 4 mobil jeep bewarna hitam sedang mengikutinya.

Mobil-mobil itu sudah berada dikawasan tersebut sebelum dua truk kontainar keluar dari gedung tua, saat terlihat dua kontainer keluar dari bangunan yang di intainya mobil itupun mengikutinya.

Jalanan yang dilalui dua truk itu tampak sepi, selain karna tengah malam, area itu terdiri dari sisi kiri dan kanan hutan sehingga kesunyian tampak jelas di jalan tersebut.

Truk kontainer sengaja melewati jalur yang cukup sepi dan terhindar dari keramaian karna barang yang berada didalam truk tersebut adalah benda haram bernilai ratusan juta EUR.
Dan untuk menghindari aparat penegak hukum mencium benda haram itu, mereka sengaja mencari jalur tikus.

Seorang rekan pengemudi truk no-2 membisikkan sesuatu pada rekanya sekaligus supir truk.

Sang supir melirik pada spion, dia juga memberi kabar untuk rekanya yang mengemudi truk satunya.

Sang supir mulai melajukan kendaraanya, mobil yang mengikutinya juga ikut menyusul mereka dan semakin mendekatkan pada truck.
Jika tadi mereka hanya mengintai, sekarang mereka terang-terangan mengejarnya bahkan mereka sudah memblokade sisi kanan dan kiri menyamai truk yang berada di belakang.

Mereka juga mengeluarkan sebuah pistol.
Adu tembak di dalam kendaraanpun tak terelak.

Mereka kalah jumlah karna sang penguntit memiliki rekan yang begitu banyak, bahkan sang sopir truck no dua sudah tertembak hingga menyebabkan truk oleng, rekanya menjadi sangat panik, dia ingin mengambil alih kemudi, tapi dalam sekejap mata sebuah peluru juga sudah melesat melubangi kepala dan menewaskanya.

Satu Truck sudah berhasil dilumpuhkan, aksib kejar kejaran masih terjadi, hingga terdengar bunyi tembakan beberapa kali, tak berselang lama truck satunya juga berhasil dilumpuhkan.

Truck itu menabrak sebuah pohon besar ditepi jalan, mobil-mobil yang mengejar merekapun juga berhenti, beberapa orang turun dari mobil dengan memakai penutup kepala di wajahnya.
Mereka berbagi tugas, empat orang beralih menaiki truk-truk hasil jaraan mereka.

Sebuah mobil juga mengintai di balik rimbunya hutan.
Dua orang yang berada di mobil itupun sudah mengamati pergerakan mereka dari pertama kali sang perampok mengikuti Truck tersebut.

"Apa ada kelompok lain yang menginginkan barang haram itu juga?," tanya sang wanita sambil mengamati menggunakan teropongnya.

"Entahlah, pemimpin tak mengatakan apapun, kita amati saja dulu!, setelah itu baru kita bertindak," jawab rekan laki laki yang bertugas sebagai pengemudi mobil.

"Mereka berbalik arah, sepertinya tujuan mereka bukan pelabuhan"

Mobil mereka pun mulai berbalik arah mengikuti kelompok perampok.

"Nollan berhenti....!," teriak Claryta saat melihat kekacauan tak jauh dari mobil yang ditumpanginya.

Nollan menginjak rem dengan keras, hingga menimbulkan bunyi berdecitt, dan mematikan mesin mobil, sedangkan gadis disampingya sudah menghilang dari tempat duduknya.
Wanita itu lebih dulu melompat keluar saat Nollan menginjak pedal rem.

Claryta berlari untuk melihat lebih jelas keributan yang tak jauh darinya.
Suara tembakan sudah menggema di sana.
Ia mengintip dibalik pohon, dua truck besar yang mengangkut kokain pun sudah dihentikan oleh dua mobil mewah yang menghadang mereka.

Pertempuran sengit terjadi disana.
Fokus Claryta pada seorang yang memakai penutup kepala, dengan kemeja hitamnya, memiliki postur tinggi dengan tubuh atletisnya, gerakanya sangat lincah dan cepat.
Bahkan dia dengan mudahnya memukul 3 musuh sekaligus.