After Different Ending (End)

Chap 4

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide asli milik thor karena thor ingin Naruto nikah sama Sasuke tapi Sasukenya jadi perempuan
Genre : cinta, keluarga
Pair : narusasu
Sifat karakter berbeda dengan versi anime
Terkadang ooc
Cerita gaje, author amair
Typo bertebaran

Happy reading

Seorang perempuan mempunyai tiga status yang berbeda sedari lahir. Dari menjadi seorang anak perempuan, seorang istri jika ia menikah dan juga seorang ibu. Sasuke juga mengalaminya meski ia tidak mengalami sebagai anak perempuan karena ia berubah gender akibat bertarung dengan putri Kaguya dalam perang dunia shinobi keempat beberapa tahun lalu.

Tak membutuhkan waktu lama bagi Sasuke untuk ke luar dari rumah sakit. Berkat jutsu yang ia kuasai, pemulihannya lebih cepat dari wanita biasa yang bukan seorang shinobi.

Kini ibu muda yang masih berusia 19 tahun itu harus merasakan repotnya jadi ibu dua bayi kembar. Ia terpaksa menggunakan jutsu kage bunshin. Jutsu yang sangat jarang ia gunakan. Walau sesekali sang suami mengirimkan bunshinnya tapi sebagai seorang istri dan ibu yang baik, Sasuke tidak bisa membiarkan suaminya melakukan pekerjaannya. Ditambah sang suami sangat ceroboh. Pekerjaan di rumah bukannya selesai, malah semakin menumpuk dan berantakan. Jadi Sasuke lebih memilih membuat bunshinnya sendiri.

Seperti saat ini, Sasuke sedang sibuk memasak, dua bunshinnya sedang memandikan si kembar. Naruto? Dia pergi menjalankan misi. Sasuke jadi ditinggal sendiri lagi.

"Ah.. Kaa san pasti lelah seperti ini saat punya anak kecil. Aku merasakan repotnya jadi ibu," gumam Sasuke yang sedang memasak. Suaminya akan pulang sebentar lagi. Jadi ia harus menyiapkan makanan terlebih dahulu.

Sasuke pun menghidangkan makanan di atas meja. Lalu setelah itu ia pergi ke kamar untuk melihat keadaan si kembar.

"Menma dan Neoma sudah pakai baju," kata bunshin Sasuke.

"Oke. Kalian bersihkan rumah. Aku akan menidurkan si kembar lalu mencuci pakaian," ujar Sasuke. Ia menggendong Menma dan menyusuinya. Bayi Neoma berada di atas ranjang tidurnya. Kedua bayi kembar pasangan narusasu ditidurkan di tempat tidur yang berbeda.

Setelah Menma tidur, Sasuke membaringkan tubuh mungil Menma di ranjang Menma. Sekarang saatnya bayi Neoma yang ditidurkan.

Sasuke beruntung karena kedua bayinya jarang sekali rewel. Jika sedang rewel, ia akan kerepotan dan meminta Naruto untuk membantunya.

Kedua bayi kembar sudah tertidur lelap. Sasuke menghela nafas kemudian ia tersenyum. Melihat wajah si kembar yang sedang tertidur pulas membuat hati Sasuke terasa damai dan tenang.

"Kalian adalah harta kaa san yang paling berharga, Menma, Neoma," kata Sasuke membelai surai hitam kedua putra putrinya yang sedang tertidur lelap.

Tok tok tok

Tiba - tiba pintu rumahnya diketuk. Ada tamu yang datang. Sasuke segera berjalan menuju pintu untuk melihat siapa yang bertamu di pagi hari.

Set. Sasuke membuka pintu. Dua orangtua yang sudah menjadi sesepuh desa yang bertamu ke kediaman Uzumaki. Mereka adalah kakek Homura dan nenek Koharu. Dua sesepuh yang sangat menyebalkan bagi sang godaime hokage, Senju Tsunade.

Sasuke menyipitkan matanya dan berdiri di depan pintu. Wajahnya tak menampilkan ekspresi apapun.

"Apa begini sikap seorang Uchiha saat menyambut tamu? Bukan. Kau bukan lagi seorang Uchiha. Kau sudah menjadi Uzumaki karena telah menikah dengan Naruto," kata nenek Koharu dengan nada jutek. Ia tidak suka dengan keberadaan seorang Uchiha di desa Konoha.