#9🌻

1K 123 2
                                    

Sekarang Allena sedang berjalan menuju asrama nya setelah puas menghabiskan waktu di taman, Ia sekarang berjalan sendirian sambil sesekali bersenandung kecil menikmati angin sore yang sebentar lagi gelap.

"Oh hai Harry" sapa Allena saat melihat seseorang yang sedang berjalan dengan lemas.

"Ah Allena kau mengejutkan ku" kata Harry tersenyum lemah.

"kau kenapa Harry?" Tanya Allena cemas.

"Tidak, hanya sedang memikirkan sesuatu"

"Apa suasana hati mu sedang buruk?"

"Eh iya, sedikit"

"Apa kau keberatan jika kau ikut dengan ku?"

"Oh tidak aku tidak keberatan tapi kemana?"

"Ada lah aku yakin setelah ini perasaan mu akan lebih baik" kata Allena bersemangat dan menarik tangan Harry untuk segera mengikuti nya. "Ayo kita kembalikan mood mu"

Harry hanya mengikuti Allena sambil tersenyum melihat gadis yang sedang berlari didepannya sambil menggandeng nya, entah kenapa ia merasa hati nya menghangat setiap bersama Allena.

"Nah tunggu sebentar biar aku yang membukanya" kata Allena saat mereka sudah sampai didepan lukisan buah-buahan.

"Tunggu, dapur?" Tanya Harry bingung.

Allena hanya mengangguk dan langsung menarik tangan Harry untuk masuk kedalam, Allena pun langsung mengajak Harry masuk ke dapur.

"Mr. Harry Potter dan Mrs. Diggory, apa ada yang bisa dobby bantu" kata sambutan dari Dobby saat mereka baru masuk ke dalam dapur.

"Tunggu, Dobby mengenalmu Allena?"

"Tentu saja Mr. Harry Potter, Mrs. Diggory suka datang ke sini bersama temannya Mr. Hmm, maaf dobby lupa" kata Dobby membungkuk sangat dalam.

"Ernie maksudnya Harry" kata Allena cepat. "Ah sudahlah Dobby kau hanya lupa, siapa saja pasti bisa lupa bukan?, Hmm jadi bolehkah kau membawakan ku sepiring cokies dan teh hangat, eh tunggu"

"Kau ingin apa Harry?"

"Ah aku coklat panas saja" kata Harry sambil mengusap lehernya.

"Baik dobby akan buatkan" kata Dobby dan pergi untuk membuat kan pesanan kami tadi. Allena dan Harry pun duduk di salah satu kursi kosong yang berada di dapur. Tak lama mereka menunggu dobby sudah membawakan sepiring cokies, segelas teh hangat dan segelas coklat panas.

"Terimakasih Dobby" kata Allena ramah.

"Sama-sama Mrs. Diggory, Dobby permisi dulu" kata Dobby dan ia pun langsung pergi.

"Jadi hmm Allena aku"

"Hm ya kenapa?" Kata Allena sambil terus meminum minuman nya.

"Aku entahlah aku bingung"

"Ah Harry tidak masalah jika kau tidak siap untuk menceritakan nya padaku aku hanya ingin membantu agar mood mu sedikit membaik" jelas Allena sambil tersenyum tulus. Harry hanya diam menatap mata abu milik Allena yang selalu membuatnya tenang. "Harry?"

"Ah ya maaf aku tak sadar mata mu bagus juga" kata Harry sedikit gugup.

"Eh hahahah kau lucu Harry" tawa Allena pecah yang membuat Harry bingung namun seketika ia merasa moodnya telah kembali baik dengan cepat. "Tapi terimakasih telah memuji mata ku ini, mata mu juga bagus, aku suka"

"Ah haha terimakasih Allena" kata Harry sambil tersenyum kikuk. "Hmm ngomong-ngomong tadi kau habis darimana sendirian?"

"Oh ya hanya menghabiskan waktu sendiri di taman kadang kau juga butuh waktu menyendiri bukan"

My Little Princess (your brother Cedric)[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang