#41🌻

616 72 75
                                    


Hari demi hari Umbridge terus berulah. Menggunakan kekuasaannya dengan seenaknya, membuat peraturan baru yang mengekang para murid.

Seperti hari ini, Umbridge mendapat gelar sebagai inkuisitor agung dari kementerian dan sedang berkeliling kelas untuk mewawancarai para guru.

Allena dan murid Hufflepuff kelas 5 sedang mengikuti kelas ramuan yang berjalan seperti biasa sampai seseorang datang dan masuk ke kelas dengan senyum khas nya.

"Ada apa dia disini?!" Bisik Ernie pada Allena yang duduk tepat di sebelah nya.

"Entah, mari kita lihat apa yang akan dia buat selanjutnya" bisik Allena.

Umbridge dengan senyum merekah di wajahnya berkeliling kelas sambil menulis dan menatap botol-botol kaca yang berada disana.

"Awalnya kau melamar sebagai guru pertahanan ilmu hitam. Apa itu benar?" Celetuk Umbridge mendekati Snape dan berdiri di belakang nya sambil terus menatap botol kaca lainnya.

"Yes" kata Snape datar.

"Namun kau tidak berhasil?"

"Jelas"

Jawaban datar dari Snape membuat Allena dan Ernie menahan tawa mereka. Tapi keberuntungan ada di mereka karena yang ditegur hanya Ron yang duduk tepat didepan Snape.

'buk'

Snape memukul Ron dengan buku nya dan berjalan menatap sinis Allena dan Ernie. Mereka berdua langsung terdiam pura-pura membaca dan kembali mendengarkan penjelasan dari Snape.

Jika saat hari sekolah Umbridge mewawancarai para guru, berbeda dengan sekarang. Allena dan Ernie sedang senang saat melihat kembar Weasley memainkan kembang api di courtyard.

"Allena ayo bergabung!" Seru George melempar kembang api kecil itu layaknya bola kepada Allena.

Allena yang dengan sigap malah menangkis itu kedepan tepat sekali saat Umbridge datang dan mengayunkan tongkatnya menghilangkan kembang api kecil itu.

Allena dan yang lain awalnya tertawa senang menjadi diam membisu menatap jengkel ke arah wanita berpakaian pink yang tertawa mengerikan lalu pergi dari sana.

"Sorry guys" cicit Allena pada kembar Weasley yang menatap tajam punggung Umbridge.

George dengan senang merangkul Allena.

"Tenang Allena itu bukan salah mu"

"Ya manusia pink itu memang gila pada dasarnya" kata Fred menepuk puncak kepala Allena. Allena hanya tersenyum masam karena terus merasa bersalah.

Keesokan harinya muncul peraturan baru yang mengatakan seluruh barang Weasley dilarang. Allena benar-benar muak dengan semua peraturan omong kosong ini.

Jika di pagi hari Allena kesal dengan semua peraturan Umbridge, sore ini Allena sibuk di dapur mengolah perlahan adonan yang ia buat.

"Ah akhirnya selesai" kata Allena senang.

"Allena?" Panggil seseorang dari belakang. Allena menengok dan mendapati Harry yang menatapnya bingung. "Kau sedang apa disini?"

"Masak tentu saja" kata Allena santai dan memasukan masakannya ke oven batu yang ada di dapur.

Harry yang merasa canggung berjalan mendekati Allena.

"Allena, bagaimana kabar Cedric?"

"Baik dia sudah sangat baik"

"Yasudah aku senang kalo begitu aku pergi dulu"

Allena menatap Harry bingung.

"Ada apa dengannya?" Gumam Allena menatap punggung Harry yang semakin lama semakin jauh.

My Little Princess (your brother Cedric)[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang