Bab 21 : Bekerja sama

10 5 0
                                    

"Tunggu, Ceritakan apa urusanmu datang kesini terakhir kali!" Ucap Jenny dengan geram. Dylan tersenyum dan menjawab, "tentu saja untuk mencari tersangka. Lagipula, klan kalian yang paling dekat dengan semua pembunuhan berantai di kota - kota negara bagian Washington dan California. Tapi sekali lagi karena kebodohan kalian identitasku masih aman. Ouch, aku rasa misi kalian tidak akan berhasil jika seandainya aku bukan detektif dan tidak keluar kemana - mana," jelas Dylan dengan tersenyum.

Lenox yang tidak tahan dengan sindiran yang ditujukan Dylan langsung menembakan pistol yang dipegangnya.

Duarr!!!

Dylan sekali lagi menggunakan kemampuannya untuk memperlambat dan membaca gerakan peluru tersebut. Dan pada akhirnya Dylan menangkap peluru tersebut dengan mudah. 2 Vampir itu lagi - lagi terkejut, sementara Lucas yang terkesan berkata, "kemampuan yang mengesankan," ucapnya sambil bertepuk tangan. "Peluru perak! Kau belum pernah dihajar detektif ya!" Dylan yang kesal segera melesat kearah Lenox dan melemparkan tubuhnya. Lalu dia melesat lagi menuju Lenox yang terlempar dan langsung membantingnya ke lantai. Lenox mengerang kesakitan, sementara 2 temannya hanya bisa melihat karena gerakan serangan Dylan sangat cepat melebihi Vampir yang pernah mereka temui.

Saat Dylan berhenti menyerang Lenox, Lucas dan Jenny menggunakan kesempatan itu untuk menyerang balik. Mereka memegangi kedua tangannya, dan menyuruh Lenox untuk menyerangnya. "Lenox sekarang!!"

Lenox bangkit dan memukul perut Dylan dan mengakhirinya dengan tendangan keras. Dylan terhempas dan menabrak dinding kastil tersebut. Ketiga Vampir tersebut saling tos melihat Dylan yang jatuh.

Perlu diketahui, meskipun Dylan memiliki kemampuan membaca gerakan atau dapat mem-slow motion kan gerakan lawan. Kemampuan itu tidak dapat digunakan saat posisi lawannya berada di titik buta atau berada di belakangnya.

Dylan bangun dan dengan tampang kesal, Dylan menantang mereka. "Ayo kemari, bocah - bocah," tantangnya. Lucas dan Lenox segera berlari untuk menyerang Dylan.

"TUNGGU!!! Dia bisa membaca gerakan, jika kita ingin menyerangnya, kita harus berada di posisi titik butanya," ucap Jenny. "Dasar gadis sialan!!!" Batin Dylan. Mereka bertiga akhirnya berniat mengepung Dylan dan mencari agar bisa berada di titik butanya.

Akhirnya Lucas yang agresif menyerang duluan dengan cepat. Jenny yang melihatnya pun geram, karena Lucas tak mendengar perkataannya. "Sudah kubilang jangan gegabah!" Teriaknya.

Dylan yang berhasil membaca serangan Lucas segera menangkis serangannya dan memelintir tangannya. Melihat Lucas yang mengerang kesakitan, Lenox menyerang Dylan dengan cepat dari samping, dia bersiap - siap untuk melakukan tendangan dengan cepat. Dylan yang membaca serangannya, memutar tubuh Lucas dan menggunakannya sebagai tameng. Alhasil tendangan Lenox yang cepat mengenai perut Lucas dengan keras. Lalu Dylan menendang punggung Lucas kearah Lenox dan mereka pun terjatuh dengan keras secara bersama - sama.

"Arrkh!! Aku akan membunuhmu setelah ini!" Ucap Lucas kepada Lenox.

"Jadi, tinggal kau seorang diri," ucap Dylan dengan tersenyum. "Sialan! Aku akan-" Jenny pun terdiam saat merasakan angin cepat melewati tubuhnya. "Jangan bergerak sedikitpun." Ternyata Dylan dengan cepat melesat ke belakang Jenny sambil menodongkan pisau perak ke leher Jenny.

"APA YANG TERJADI DISINI!!!" Terdengar suara pria yang besar datang dari ruangan lain. Dylan yang mendengarnya segera menyimpan pisau perak tersebut. Ternyata Marvin dan beberapa Vampir Nestle mendatangi mereka. Vampir - Vampir penjaga yang melihat pertarungan tersebut segera mengepung dan menangkap Dylan. Dylan yang melihat Marvin segera tersenyum senang.

"Kau tidak terluka?" Tanya Marvin kepada Jenny. "Tidak, tapi mereka iya," ucap Jenny menunjuk Lucas dan Lenox. "Dylan, aku tahu kedatanganmu kesini pasti ada maksudnya, tapi bukan begini caranya!" Ucapnya dengan nada tegas. "Apakah kau ingin membuat masalah dengan klan ku?!" Dylan sedikit terkekeh mendengarnya.

DYLAN JACKSON AND THE CURSE OF THE MALGOUDNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ