ALAVIA (TERBIT)

27- Sholat jama'ah.

Tekan bintang dipojok kiri bawah duluu ayy

Malming maraton wattpad✔️

True?

Happy Reading ✨

Olivia yang masih tertidur nyenyak dengan memeluk bonekanya menggeliat kecil saat bunyi alarm terdengar nyaring ditelinganya. Ia mendongak melihat jam 04.35, Waktunya sholat subuh.

Olivia bangun dari tidurnya, Ia mematikan alarmnya dan menuju kamar Adhi. Apartemen ini memiliki satu ruangan utama yang berada dikamar Adhi. Itupun kamar mandinya berada disana. Jadi mau tak mau ia harus masuk dikamar Adhi terlebih dahulu jika ingin mandi atau berwudhu. Sebenarnya dulu Adhi tak mengizinkannya untuk masuk dikamar Adhi, Lancang katanya. Tapi keputusan itu berubah kala Adhi mempertimbangkan lagi. Bagaimana Olivia mandi jika tidak masuk dulu dikamar Adhi. Mau tak mau Adhi tetap mengizinkannya.

Dulu juga Adhi ingin pindah apartemen tapi dilarang Olivia, Ini saja sudah cukup. Hanya karena kamar mandi ia ingin pindah? Huh tidak masuk akal, Menurut Olivia begitu. Jadi 2 bulan ini mereka masih menetap di apartemen yang cukup mewah ini.

Cklek

Olivia membuka kamar Adhi, Yang pertama ia lihat Adhi yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap dan pastinya sedang bertelanjang dada. Olivia mendekati Adhi dan menggoyangkan lengan kekar suaminya.

"Woiii, Adhi. Bangun lo, Dari kemarin gak sholat subuh kan?" Adhi yang merasa terganggu dengan suara cempreng milik Olivia mulai membuka matanya.

"hmmm?"

"Sholat subuh gih" Olivia yang hendak pergi tiba-tiba tangannya dicekal Adhi yang membuatnya harus berhenti melangkah. "Apasih?"

"Jama'ah mau?"

Deg

"Oke" Oliv berbalik badan dan mulai melangkah ke arah kamar mandi sambil memegangi dadanya yang berdetak kencang. Gini doang gue deg deg-an? Sungguh Anjir, Pikir Olivia.

Adhi menyusul Olivia yang sudah berada dikamar mandi. Ia membuka pintu kamar mandi dan berjalan namun langkahnya terhenti saat melihat Olivia yang sedang menggosok gigi. Adhi mengikuti jejak Olivia, Ia mencuci wajahnya dan menggosok giginya lalu berwudhu.

Adhi keluar dari kamar mandi menyusul Olivia yang sudah berada didekat kasurnya lengkap dengan mukena yang ia pakai. Adhi memandang lekat kearah istrinya, Aura kecantikannya bertambah berkali-kali lipat. Adhi menepis pikirannya dan melanjutkan langkahnya yang tadi tertunda.

Adhi mengambil baju Koko berwarna putih dengan sarung berwarna hitam. Ia akan menganti pakaiannya. Bukan, Bukan ganti didepan Olivia tetapi ia masuk lagi dikamar mandi. Olivia hanya diam melihat itu sambil merapihkan mukena yang ia pakai.

Cklekkk

Pintu terbuka menampilkan Adhi dengan baju koko dan sarung hitam. Olivia mengalihkan perhatiannya pada Adhi, Mulutnya menganga lebar, Matanya membulat sempurna. Ini kala pertama ia melihat Adhi dengan pakaian rapih seperti ini. Biasanya seperti preman, Tetapi sekarang sungguh berbeda. Ketampanannya bertambah berkali-kali lipat dari sebelumnya.

'DAMAGE BANGET SUAMI GUE ANJIR, HUAAAAAAA' Batin Olivia berteriak.

Adhi berjalan mendekati Olivia yang masih menganga. "Mau gue perawanin tuh bibir?" Olivia tersadar saat bisikan dari suara berat suaminya itu terdengar tepat ditelinga yang sudah tertutupi oleh mukena.