START 🍙00.00

510 28 0
                                    

Assalamualaikum
Salam semua umat beragama 🙇
Btw ini cerita pertama aku jadi mohon maaf jika tidak sesuai ekspektasi kalian🙏

🚫MASUKAN AJA DULU KE LIBRARY KALIAN KALO MERASA CERITA INI SEDIKIT MEMUSINGKAN 🚫

Pengen dapet notifnya cantik ganteng:)
Paham kan:)?

Oh ya cerita ini akan direvisi sesudah Ending, jadi maaf bila ada salah kata typo atau kesalahan penyebutan nama/marga/tempat!!

.
.
.
.

"Aku tidak tau apa sekenario Tuhan, tapi akan aku ikuti jalannya"

BUMI MANUSIA 🌍

_________________________________________________

HAPPY READING


(〃゚3゚〃)

Seorang gadis baru saja turun dari mobil kesayangannya yabg berwarna pink. dengan hodi pink, sepatu pink, kaus kaki selutut berwarna pink, rambut yang dikepang satu dengan ikatnya yang berwarna pink, tas ransel bermerk Adidas berwarna pink, dan terkhir kaca mata kotak berwarna pink, bukan nert. Dia bernama Claudia Ariana lourien Abraham atau biasa disapa Riana, dia adalah gadis pindahan yang resmi menjadi murid pelita bangsa 2 bulan lalu.


" Ish, Amel mana sih sama Selvi, katanya udah otw pas dichat dirumah, lah ini malah belum sampe! Padahal rumah Riri lebih jauh dari mereka berdua!"

Gadis dengan permen pentol berwarna tertancap pink di mulut, menggerutu para teman-temannya yang dia kenal beberapa bulan lalu, pasti kalian juga sering mengalami ini bukan? Bilang otw, ternyata baru bangun tidur!.

Tak lama kemudian, sebuah mobil memasuki pekarangan SMA pelita bangsa, keluarlah dua makhluk yang sedari tadi sudah membuat Riana geram. Riana pun menghampiri dua temannya dengan berkacak pinggang

"Heh kalian yah, seenaknya aja." Ucapnya dengan wajah yang sudah menahan kesal sedari tadi.

"Baru pulang dimarahin! Ngajak berantem?!" Seru yang bernama Amel.

Pletak

"Eh bege, malah cosplay iklan lagi!" Selvi menjitak pelan kepala Amel. sahabatnya ini terkadang suka kumat begitu saja, harap maklum yah mentemen.

"Huuh! Kenapa pada berantem sih! Riri cuma minta milkita." Riana menanggapi candaan Amel, dan mereka berdua tertawa. Selvi? Dia hanya geleng-geleng kepala, melihat kelakuan dua sahabatnya ini bisa bisa stres dia.

"Stres gue lama-lama berteman sama kalian." Gumam Selvi.

"Dih, emang lu siapa?" Amel menarik pandangan pada Riana dan dijawab acuh Riana.

"Dah lah masuk, bentar lagi bel, gue beneran stres lama-lama." Selvi memilih pergi meninggalkan dua bocah yang bercosplay ria.

"Cia sayangnya Riri ngambek nih, hahaha." Riana dan Amel pun menyusul Selvi ke kelas, dan tak lama bel pelajaran pertama berkumandang.

o0o


Bel istirahat pertama berbunyi, semua warga pelita bangsa berbondong-bondong datang ke satu tempat disudut gedung pelita bangsa, mana lagi kalo bukan 'kantin' surgawi dunia.

PEREMPUAN MERAH JAMBUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang