ALEANDRA

CHAPTER 17||ALEANDRA

HAI SEMUA MASIH ADA YANG NUNGGU INI UPDATE ENGGAK? HEHE MAAF YA LAMA

Thank you for visiting my story
Semua adegan di dalam cerita ini bersumber dari halu
HAPPY READING AND ENJOY

Sebelum lanjut aku cuma mau ingetin kalian untuk tekan gambar bintang di pojok kiri✨

-----**-----

Tanpa rasa takut Andra menerobos hujan yang begitu deras, tak bisa di pungkiri setelah mendengar perkataan Karel tadi, kekhwatiran nya terhadap Lily meningkat.

Bagaimana pun juga Lily bisa sudah menjadi bagian dari keluarganya, rasa takut menyerang diri Andra sehingga kecepatan motor nya di tambah tidak peduli walau dia bakal celaka nantinya.

Dari ujung gang tempat les Lily, Andra bisa melihat keberadaan Lily dan sialnya Anggota sagar berada di dekat situ tepatnya di salah satu tempat kopi, harusnya Lily sadar dan tidak menorobos.

Pikiran Andra sudah tidak bisa berpikir jernih dia menerobos masuk ke dalam gang kecil itu, suara yang berasal dari motor milik Andra menarik perhatian Anggota Sakgar termasuk Lily.

"CEPETAN NAIK!"Bagi Andra sekarang bagaimana dia menjaga Lily supaya aman.

Sedangkan Anggota Sagar yang emang gampang tersulut emosi langsung memberhentikan kegiatannya"WOY KETUA BRAVENGERS, MUMPUNG DIA LAGI SENDIRI KITA KEROYOK AJA"

Lily yang sadar situasi sudah tidak kondusif langsung berlari dan naik ke motor Andra, memperbaiki posisi duduknya karena dia tau sebentar lagi bakal ada kejadian yang parah.

"Kak cepetan,"sentak Lily.

Anggota Sagar kini telah beralih ke setiap motor mereka berusaha supaya tidak ketinggalan jejak nya Andra.

"LO UDAH MASUK WILAYAH KITA SAMA AJA LO NYARI MASALAH ANDRA"

Andra langsung memacu motornya keluar dari gang sempit itu, bisa saja dia melewan anggota sakgar yang jumlah nya lebih dari 10 orang tapi keselamatan Lily baginya nomor satu.

"Kak cepetan gue takut mereka banyak banget"Lily mengencangkan pelukannya di perut Andra.

"WOY,"teriak seseorang membuat fokus Andra terbelah, ia memelankan kecepatan motor dan memastikan siapa yang memanggilnya.

"Itu bang Karel,"kata Lily mengenal suara itu.

Seketika kepanikan Andra berkurang saat mendengar Karel dan mungkin anak anak lainnya berada di sekitar nya sekarang.

"REL URUS MEREKA GUE MAU ANTAR LILY BALIK,"teriak Andra yang seharusnya bisa di dengar oleh Karel.

Karel mendengar teriakan Andra berusaha memikirkan cara mengingat hanya ada beberapa anggota di belakang nya sedangkan Sagar lebih dari 10 orang.

"PENGECUT LAWAN GUE SINI"Karel berteriak dengan nada meremehkan membuat emosi mereka langsung naik, tidak terima di katakan pengecut.

"KEJAR DIA, MEREKA ITU LEMAH TANPA KETUANYA,"teriak salah satu anggota sagar.

Karel dan beberapa anggota Bravangers langsung saja mengalihkan arah berbanding terbalik dengan arah yang di pilih oleh Andra.

Lokasi Andra dengan Lily saat ini sudah agak jauh otomatis Andra memelankan motornya, baju mereka berdua telah basah kuyub dan bodohnya Lily dia masih memakai kemeja sekolah yang berwarna putih.

"Kak,"Panggil Lily.

"Lo enggakpapa?"

"Dingin,"jawab Lily badan nya menggigil karena Lily memiliki alergi dengan dingin.