Tensura : Rimuru Is a Girl |Rimuru Tempest|

Chapter 06. Evolusi

Hari yang cerah... Dengan burung-burung yang berterbangan ke sana kemari... Aku sedang berada di atas bukit dan melihat Tempest dari kejauhan... Hah... Itu sangat indah. Tak lama lagi, aku akan membuat negara ini menjadi negara no 1 di dunia!

Setelah kedatangan Raja Dwargon. Dia hanya memastikan apakah negara kita berbahaya untuk masa depan negaranya. Dan jawabannya adalah 'ya' haha tentu saja aku bercanda jawaban sebenarnya adalah 'tidak'. Aku harus berterimakasih padanya, yang aku pikirkan saat itu hanyalah membuat rumah untuk ku tinggali dengan damai. Tapi berkat dia mengusulkan ide untuk membuat negara. Tentu saja aku tidak akan menolaknya.

'Kerajaan Tempest!' di masa depan... Tidak akan ada yang tidak mengenali nama itu... Serta pemimpin nya... yaitu... R-...R...Ra-Ratu.... Ratu Rimuru..

KENAPA HARUS RATU!!! RAJA LEBIH KEREN!!!

Sial! Sial! Sial! Suasana hatiku kembali hancur hanya karena mengingat itu!!

"RI-Rimuru-sama, kenapa kau menginjak-injak tanah?"

Eh!? Sepertinya tanpa sadar aku melakukan hal yang memalukan.

"E–ehem... Tidak apa-apa, Ranga... Kemarilah" dia kemudian berjalan secara perlahan mendekat. "Duduk"dia segera duduk"berbaring" dia segera berbaring tanpa protes... Dan aku bersandar di perutnya, itu sangat hangat dan bulunya sangat lembut.

"Hah... Kau memang sangat nyaman, Ranga."

"......."

"Jangan kibaskan ekormu terlalu cepat!"

Ekornya segera terkulai kembali kebawah. Tapi aku tidak peduli, aku hanya bersandar dan menikmati pemandangan kota yang sedang di buat.

"Nee, Ranga."

"Ya? Rimuru-sama?"

"Apa kau tidak pernah berpikir untuk balas dendam... Maksudku, akulah yang membunuh ayahmu."

Mendengar perkataan ku, wajahnya terlihat sedih. "Memang sempat aku memikirkan untuk balas dendam kepada Rimuru-sama... Tapi, Rimuru-sama tidak hanya memaafkan kami saat kalah, anda bahkan memberikan nama serta mengurus kami dengan baik."

Ranga...

"Jujur saja, tidak ada perasaan benci sama sekali kepada Rimuru-sama"

*Sniff

Ranga.. *Sniff... "Huaaa... Ranga!" Aku segera memeluk dan membelainya...

"Ya... Ranga benar-benar anjing yang baik."

"Ya-Ya itu benar–.... SIAPA KAU!!!" Aku berbalik untuk melihat siapa yang berbicara..

!!!!!

Ke-kenapa dia ada di sini!!!!

Aku segera menunggangi Ranga"Ranga lari!!" Dia segera berlari dengan cepat meninggalkan wanita itu sendirian. Yosh... Kecepatan Ranga sangat cepat untuk sekarang... Seharusnya dia tidak akan mengejarku, kan?... Tidak mungkin, kan?.... Kan...kan... Kan...

"Slime-chan~..."

Hiik... Dia ada di belakangku,.."Ranga lebih cepat!!!" Ranga tidak tau apa yang terjadi, sebenarnya dia juga merasakan bahwa wanita itu tidak berniat jahat. Tapi karena aku tidak ingin bertemu dengannya aku memutuskan untuk menyuruhnya lari.

Dai kenja!!! Bagaimana caraku agar bisa kabur darinya.!!! Heeek senyumnya sangat menakutkan... Dia masih berlari di belakangku!

<< ........ Tidak mungkin.......>>

Ap–apa katamu!!!

<< Energi sihirnya sepuluh kali lebih kuat dari mu... Perlawanan apapun tidak akan berguna >>