tigapuluh dua

1.9K 302 253
                                    

Netra sehijau zamrud milik Haruno Sakura menatap pada kejauhan. Raganya tetaplah utuh berbaring di atas ranjang pasien, namun angannya tidak berada di tempat, demikian pula dengan jiwanya yang luluh lantah kian membuat gadis itu mati rasa.

Sakura lantas beranjak turun dari tempat tidurnya. Selang infus sudah tidak menempel pada lengannya sebab gadis itu sendiri yang meminta pada perawat dengan alasan ia bisa saja sewaktu-waktu mencabut paksa benda itu kembali. Perawat itu sendiri mengizinkan karena kondisi fisik Sakura mulai membaik.

Melangkahkan kaki ke kamar mandi, untuk kemudian mengganti baju pasien dengan pakaian miliknya. Setelah selesai, ia kemudian memeriksa tas selempang yang untungnya Ino bawa ketika tertinggal di kebun apel. Usai memastikan dompet beserta isinya tidak ada yang terjatuh atau hilang, Sakura lantas keluar ruangan tersebut dan berjalan ke tempat administrasi.

Semalam gadis itu sudah di izinkan dokter untuk pulang. Maka pagi-pagi sekali ia langsung bersiap dan segera membayar biaya rumah sakit. Gadis itu menghabiskan cukup banyak uang untuk biaya rumah sakit sebab tempat itu merupakan rumah sakit mewah.

Setelah semuanya selesai, Sakura kemudian berjalan meninggalkan bangunan tersebut menuju halte, dan pulang menggunakan bus.

Setibanya di tempat kos, Sakura membuka pintu kamarnya setelah membuka kunci, gadis itu kemudian menaruh tas di atas meja lesehan lalu melangkah untuk membuka lemari. Ia mengambil tas gendong berwarna hitam berukuran agak besar lalu memasukan beberapa baju sampai muat di dalamnya.

Tangannya menarik laci, lalu terdiam cukup lama mengamati dompet kecil berisi kalung yang sudah ia simpan bertahun-tahun meski ia tau hanyalah kenangan buruk yang ada bersama benda tersebut. Namun gadis itu tetap mengambil benda itu untuk dimasukkannya kedalam tas.

Sakura mengganti bajunya dengan kaos putih yang dilapisi jaket hoodie warna hitam lalu mengenakan celana jeans, serta memakaikan topi di kepalanya. Setelah semuanya selesai, ia kembali memakai sepatunya lantas berlalu pergi tanpa mengunci tempat tersebut.

To Nyonya Akimichi :

Nyonya, maaf aku pergi tanpa pamit. Aku meninggalkan kunci kos di atas meja.

Pesan itu dikirim setelah Sakura menaiki kereta meninggalkan kota Konoha.

***

Seorang suster berlari-lari di koridor rumah sakit untuk memanggil dokter yang tengah berada di depan ruang tempat dirawatnya Rin. Dokter yang sudah kenal lama dengan keluarga Uchiha itu tengah mengobrolkan kondisi Hanna dengan Sasuke dan lainnya.

"Dokter!" panggil suster tersebut.

"Ada apa?" Seorang Dokter pria itu menoleh.

"Nona Hanna sudah sadar."

Semua orang melebarkan matanya dan bergegas menuju ruang rawat gadis kecil itu. Namun alangkah terkejutnya mereka saat melihat Hanna tengah meronta ketakutan ketika dua orang suster mendekatinya.

"Pergi! Aku bilang pergi!" raung Hanna sembari meringkuk ketakutan.

Rin yang masih dalam kondisi lemah itu tak kuasa menahan tangis ketika melihat kondisi putri kecilnya yang tampak kacau. Semua orang kini dapat menyimpulkan bahwa anak itu tengah mengalami trauma serius.

FAILED DATING (Sasusaku Version) TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang