Akatsuki vs Otsutsuki

212 20 16
                                    

"Kalian..."

Sasuke merasa sangat lega, karena tidak hanya dirinya saja yang terjebak di dimensi nya si Otsutsuki itu.

"Omg hello! Sumpah ya, sangka gua cuma gua sendirian yang ada disini. Eh, ternyata ada kalian."

"Lo baik-baik aja kan?"tanya Naruto menatap sang calon pacar khawatir.

"Gak apa-apa."

"Udah, sekarang kita harus fokus untuk mengalahkan 3 otsutsuki ini,"ucap Itachi. Dia sekarang menjadi salah satu anggota akatsuki yang diketuai oleh seorang pria yang mengaku dirinya adalah rasa sakit. Ya, siapa lagi kalau bukan Pain.

"Tapi, gimana cara ngalahinnya, un?"tanya Deidara. Seniman banci dengan kata-kata 'un' nya yang khas.

"Gua tahu."Kakuzu mengeluarkan semua uangnya dan melemparinya pada 3 otsutsuki itu. Dan 3 otsutsuki itu langsung menyerbu uang yang diberikan Kakuzu. Setidaknya lumayan untuk mengalihkan perhatian.

"Sorry banget ya, Nar gua udah gak percaya sama lo."

"Gak masalah, santai aja kali."

"Tujuan trio otsutsuki dateng kesini tuh mau apa sih? Ya, Madara? Lo tahu semuanya kan?"

Pria bertopeng yang mengaku dirinya sebagai Madara pun menoleh pada Itachi, tetapi dia tidak berniat menjelaskannya. Dia malah membuka topeng orange nya dan terkuak lah identitas si pria bertopeng itu.

"Lo Obito?"Itachi sangat terkejut saat mengetahui ternyata kakaknya lah yang menyamar jadi Madara kw.

"Lah, Madara yang asli mana?"tanya Pain.

"Yang asli ada badaknya,"jawab Obito santai.

"Serius, To."

Madara ternyata ada dibelakangnya Sasuke dan sepertinya, dia ingin mengatakan sesuatu.

"Maaf sebelumnya, yang buat trio otsutsuki datang ke bumi itu karena gua. Sebelumnya gua pernah ditipu sama mereka, gara-gara rencana mata bulan itu. Ya, kalian tahu lah. Dan tujuan mereka datang kesini itu untuk menanam pohon shinju dan menghabisi orang-orang yang sangat kuat di bumi,"jelas Madara.

"Oh gitu, cukup tahu dan lebih baik sekarang kita serang mereka!"seru Pain.

Semua anggota Akastsuki, Naruto, Sasuke dan Madara bersiap untuk menyerang para otsutsuki.

Itachi dan Sasuke sudah mengeluarkan susanoo nya. Naruto dengan kekuatan kyuubi nya dan Pain dengan rinnegan yang dikasih Madara. Iya, itu Madara sengaja ngasih rinnegannya ke Pain, soalnya Madara sadar kalau dia tuh udah tua.

Itachi dan Sasuke maju melawan Mas Isshiki tapi, Susanoo itu dengan mudah dihancurkan oleh Mas Isshiki.

"Susanoo kita hancur, nii-san."

"Gak ada cara lain, kita pake amaterasu bareng-bareng.

"Amaterasu."Itachi dan Sasuke mengeluarkan amaterasu secara bersamaan, tapi dengan mudah diserap oleh Momoshiki.

"Cih, sialan,"ucap Itachi pelan.

"Kuchiyose no jutsu."keluarlah beberapa hewan yang dipanggil oleh Pain. Dan hewan-hewan itu menyerang 3 otsutsuki sekaligus. Kalau si Pain langsung mengeluarkan chibaku tensei atau shinra tensei, abis sudah cakra dia.

Saatnya Naruto beraksi. Kali ini dia mengeluarkan rasengan andalannya, bersama Sasuke dengan chidorinya. Tapi, hal itu sia-sia juga.

"Kalian gak akan bisa ngalahin kita. HAHAHAHA!"Isshiki kayaknya seneng banget nih. Mereka sih udah yakin kalau bakalan menang.

"Pake susanoo lo to,"ucap Pain.

"Lo liat dua adek gua, ancur dah susanoo nya."

Saat batangan hitam itu ingin mengenai Itachi, Obito langsung kamui si batangan hitam itu.

"Untung aja chi."

"Jadi gimana nih cuk?"tanya Pain. Dia udah bingung harus ngalahin mereka kayak gimana.

"Semua jutsu diserap terus sama mereka,"ucap Obito.

"Pake mode kyuubi juga sama aja."

Saat semuanya sedang bingung, Momoshiki berada di belakangnya Sasuke, sepertinya dia ingin nenghancurkan rinnegannya.

"Sasuke awas!"

Sasuke memeluk Naruto erat dan yang dipeluk malah kesenengan, tetapi Mas Isshiki malah menusuk Naruto menggunakan batangan hitam itu.

"Naruto!"

"Ah, telat anjirr, harusnya gua kamui."

"Sasuke, kamu baik-baik saja kan?"

Sasuke mengangguk, dia sangat mengkhawatirkan Naruto.

"Sas, gua udah gak kuat lagi..."

"Heh, Sas! Lo kan punya rinnegan sama kayak gua, kenapa gak lo menghindar aja,"ucap Pain.

"Ya kan gua gak tahu cara make nya."

"Belajar sama gua."

"Nanti kalau lo udah gede, lo bikin boyband ya sama Sai dan Kiba. Lo yang jadi vokalist nya, lo harus nurut sama orang tua lo, kakak-kakak lo. Dan kalau bisa jangan lupa lo bayarin utang gua di ichiraku ya."

"Naruto! Jangan mati dulu. Inget! Lo juga belom bayar utang sama gua,"ucap Sasuke. "Lagian lo ngomong apasih! Lebih baik kita kalahin dulu tuh otsustuki itu. Lo harus bertahan."

"Gak bisa Sas."

"Naruto, sebelumnya gua mau ngomong sesuatu sama lo. Kalau gua itu sebenernya...."

..........................

"Adik anda keracunan keripik kentang yang udah kadaluwarsa,"ucap sang dokter pada Itachi.

"Naruto! Ada otsutsuki."Sasuke akhirnya bangun juga. Dia melihat kakak-kakaknya serta ayah dan ibunnya.

"Lo tadi pingsan 2 hari gara-gara keripik kentang yang kadaluwarsa kemarin, untung gua cuma makan sedikit."

"Heh! Makanya kalau makan itu diliat-liat dulu. Lo tuh suka banget sih bikin gua khawatir tau gak,"omel Obito.

"Udah lah to. Yang penting Sasuke baik-baik aja,"ucap Shisui.

"Terus lo dapet keripik kentang itu darimana?"tanya Itachi.

"Naruto."

Naruto hanya nyengir saja dan ya, itu memang salah dia sih, karena yang beli makanan kemarin itu dia. Dan sepertinya Naruto juga akan dimarahi oleh dua kakak sekaligus pawangnya Sasuke, siapa lagi kalau bukan Lord Itachi dan Obito-sama.

Vote and koment :)









Uchiha FamilyWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu