Latto-Latto meresahkan

138 8 19
                                    

Dimanapun, kapanpun dan dalam kondisi apapun, para warga Konoha sudah dihebohkan dengan suara mainan anak-anak yang bernama Latto-Latto. Iya, akhir-akhir ini mainan itu tengah viral. Mainan tersebut berupa dua bola kecil dengan tali untuk memegangnya. Cara bermainnya adalah dengan cara memasukkan tali tersebut kedalam sela-sela jari, lalu tinggal goyangkan talinya. Dan kedua bola tersebut akan saling memantul satu sama lain. Menghasilkan suara yang khas, namun cukup meresahkan warga sekitar. Termasuk keluarga Uchiha.

"Berisik banget anjirr, dari kemarin latto-latto mulu."Itachi saja sampai menutup kuping, karena anak tetangga sebelah yang masih SD sedang bermain latto-latto. Bahkan, bisa dikatakan bocah itu sudah jago bermain.

"Tapi gue penasaran loh,"ucap Obito. "Hayuk lah beli."

"Latto-latto mahal gila."

"Iya, soalnya kan banyak yang beli. Makanya makin mahal."Itachi mengangguk. Mengiyakan ucapan Shisui.

"Tau lah, gue mending ke rumah Rin."

"Gak tahu nya ntar di samping rumah Rin, dengar suara latto-latto juga."

"Gak usah gitu Chi. Masih pagi ini."

"Udahlah Chi, gak usah mancing,"ucap Shisui. Dia tidak mau mendengar ada perang dingin diantara Itachi dan Obito.

"Gue gak mancing Shui. Mau mancing apa gue?"

"Mancing ikan,"jawab Obito asal. Dia lalu mengambil jaket dan pamit untuk pergi ngebucin di rumah Rin.

Setelah kepergian Obito, Itachi dan Shisui bersiap-siap untuk berangkat kuliah. Tetapi, terjadilah sedikit drama rebutan kamar mandi diantara mereka. Untungnya, Shisui mau mengalah dan mempersilahkan Itachi untuk mandi terlebih dahulu. Kalau rebutannya sama Obito beda lagi ya, pintu kamar mandi, udah pasti rusak.

....................................................................

Ternyata, tidak hanya di sekitar rumah saja, tetapi di sekolah juga ada beberapa siswa yang sedang bermain latto-latto. Dari kelas 10 sampai kelas 12. Yah, namanya juga lagi trend.

Di kelas, Sasuke menutup telinga nya. Dia sudah bosan mendengar suata tersebut. Sementara itu, Naruto malah mencoba bermain latto-latto yang dibawa Kiba. Btw, mereka mainnya di depan kelas ya.

"Ihh, gak bisa."Naruto terus menggoyangkan latto-latto itu. Tetapi, tetap tidak bisa.

"Sini, gue ajarin."

Naruto memberikan latto-latto tersebut ke Kiba. Dan pemuda bermarga Inuzuka tersebut langsung memainkannya.

"Ih keren banget,"puji Sasuke. "Belajar darimana lo?"

"Diajarin sepupu gue. Ini aja latto-latto nya punya dia."

"Mau sih coba Kib. Minjem."Sakura tiba-tiba saja ingin mencoba latto-latto milik Kiba.

Dan, tanpa dia sadari Sakura berhasil menguasainya. Sakura pun semakin ketagihan untuk bermain latto-latto.

"Eh, di deket rumah kalian ada yang main latto-latto gak sih?"tanya Sakura sembari menggoyangkan latto-latto milik sepupu Kiba.

"Setiap hari Sak. Sampe sakit telinga gue."

"Bosen,"jawab Naruto. "Tapi, pas dimainin seru."

"Emang, bagusnya latto-latto apaan sih?"tanya Neji.

"Nah, ini pertanyaan paling bagus."

"Kalau yang gue baca-baca dari salah satu artikel, bagusnya latto-latto itu bisa melatih kemampuan motorik, khususnya buat para bocil, dan juga melatih kesabaran,"jelas Sasuke. "Nanti, gue kasih link nya."

Uchiha FamilyWhere stories live. Discover now