29. Bicara

12.1K 1.6K 107
                                    


𝓝𝓮𝓿𝓮𝓻 𝓔𝓷𝓭𝓲𝓷𝓰 𝓢𝓽𝓸𝓻𝔂

Silahkan sempatkan membaca beberapa hal berikut:

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Silahkan sempatkan membaca beberapa hal berikut:

Cerita ini merupakan karya fiksi, jika ada kesamaan nama, cerita, latar, dan hal lainnya dengan seseorang yang ada di dunia nyata, saya mohon maaf, penulis tak bermaksud menyinggung pihak manapun.

Semua yang tertulis dalam cerita ini merupakan karya asli dari leehanss, jikalau menemukan kesamaan cerita yang begitu mirip, atau mengarah pada tindakan plagiasi, dengan milik penulis lain, silahkan dm aku.

Gambar yang terdapat pada wattpad ini bersal dari platform seperti pinterest, twitter, google, maupun inastagram. Jika ada artis dibalik karya tersebut, sebisa mungkin akan aku cantumkan.

Jika ada typo atau kesalahan kepenulisan dalam ceritaku, silahkan tandai dengan komentar, sebisa mungkin akan aku perbaiki.

***

CW// 🔞



_Selamat Membaca_


        Suri baru saja menyelesaikan pemotretan dengan salah satu majalah, jadwal terakhirnya di hari ini. Pria itu mengemasi barang-barangnya sembari menunggu Raven yang sedang bicara dengan beberapa staf untuk keperluan jadwal selanjutnya.

       "Lo hari ini ga ke rumah Alexander kan?" Raven memberikan cup berisi kopi untuk Suri, yang langsung diterima oleh pria itu, "Iya, kebetulan Sky pergi sama eyangnya. Jadi kita pulang aja."

      Keduanya berpamitan pada staf sekali lagi, sebelum akhirnya pergi. Hari ini rencananya Suri akan memanfaatkan waktu untuk istirahat di rumah. Setelah seminggu ini jadwalnya lebih padat, ditambah masalah yang datang tempo hari, rasanya Suri memang butuh menenangkan tubuh dan pikirannya sendiri agar ia tetap bisa waras.

       Ketika keduanya berjalan keluar gedung, Suri langsung bisa melihat sebuah mobil yang begitu tak asing terparkir tidak jauh dari sana. Dari jenis mobil sampai plat nomornya, Suri tahu kalau itu merupakan mobil milik Leon. Benar saja, tak lama setelahnya, pintu terbuka dan menampilkan sosok tinggi tegap berdiri di sana.

      "Kayaknya gue ga jadi balik." mendengar kalimat Suri, Raven buru-buru menoleh, memastikan apa yang baru saja ia dengar, "Tiba-tiba banget?" tanyanya tak percaya.

       Suri tak menjawab, ia menarik nafas dalam, kemudian menunjuk sosok Leon menggunakan dagunya, sampai akhirnya Raven ikut melihat ke arah sana, "Mau ngapain lagi sih dia?"

Never-Ending Story [NOMIN] | SELESAIDonde viven las historias. Descúbrelo ahora