45. Menenangkan diri

8.2K 1.2K 63
                                    

𝓝𝓮𝓿𝓮𝓻 𝓔𝓷𝓭𝓲𝓷𝓰 𝓢𝓽𝓸𝓻𝔂

Silahkan sempatkan membaca beberapa hal berikut:

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Silahkan sempatkan membaca beberapa hal berikut:

Cerita ini merupakan karya fiksi, jika ada kesamaan nama, cerita, latar, dan hal lainnya dengan seseorang yang ada di dunia nyata, saya mohon maaf, penulis tak bermaksud menyinggung pihak manapun.

Semua yang tertulis dalam cerita ini merupakan karya asli dari leehanss, jikalau menemukan kesamaan cerita yang begitu mirip, atau mengarah pada tindakan plagiasi, dengan milik penulis lain, silahkan dm aku.

Gambar yang terdapat pada wattpad ini bersal dari platform seperti pinterest, twitter, google, maupun inastagram. Jika ada artis dibalik karya tersebut, sebisa mungkin akan aku cantumkan.

Jika ada typo atau kesalahan kepenulisan dalam ceritaku, silahkan tandai dengan komentar, sebisa mungkin akan aku perbaiki.

**


_Selamat Membaca_


      Flashback

       Lian menggendong cucunya yang masih terus menangis, bocah itu tak hentinya merapalkan nama Suri, meminta agar Suri datang untuk membawanya pulang. Ia mendudukan Sky di salah satu sofa, di ruang kerja milik sang suami. Awalnya di sana hanya ada mereka berdua, sampai pintu terbuka dan menampilkan sosok Jeffrey Alexander dengan senyuman lebarnya.

       "Aduh, cucu eyang kenapa nangis begini?" tangannya mengusap pipi Sky, menyeka air mata bocah itu, kemudian memberikan kecupan lembut di sana. Hal itu membuat Sky menatap eyangnya, "Eyang, Sky mau pulang sama papi, sama daddy. Sky nggak mau di sini." suaranya masih terdengar parau.

       Sementara Lian mengambilkan minum untuk cucunya, Jeffrey dengan sigap menggendong bocah itu, "Kenapa Sky mau pulang, padahal hari ini hari bahagianya daddy lho. Apa Sky nggak seneng liat daddy bahagia?" ia kemudian melanjutkan, "Daddynya Sky itu sayang banget sama onty Bela, makanya malam ini mereka tunangan. Kalau Sky nggak ikut bahagia, nanti daddy sedih."

       "Tapi Sky nggak mau onty Bela jadi mama Sky. Sky cuma mau papi Suri, Sky sayang sama papi."

       "Kenapa Sky sayang sama papi? padahal dulu papi ninggalin Sky." Lian meletakkan minuman di atas meja, kemudian ikut mencoba melancarkan rencana yang sudah ia dan suami buat sedemikian rupa demi kelangsungan hubungan baik antara keluarga Alexander dan orang tua Bela.

       "Papi nggak ninggalin Sky, kata daddy, papi cuma lagi kerja jauh aja. Sky sayang sama papi soalnya papi sayang banget sama Sky, papi baik, papi selalu ada sama Sky."

Never-Ending Story [NOMIN] | SELESAIWhere stories live. Discover now