CHAPTER 33

12 3 0
                                    

Annyeong yeorobun...

Thanks, karena udah mampir..

Jan lupa Votmen yoo... 😁

Happy reading..
___________________________________


∴━━━━━━━━━✿━━━━━━━━━∴
🌹🌹🌹
•THREE WEEKS LATER•


"Annyeong Yeorobun.... "

Jaemin, yang tengah memainkan handphonenya, tiba-tiba dikejutkan oleh seseorang, yang baru saja datang. Seorang pria beranak satu itu, langsung mendudukkan bokongnya di sebelah Chenle, tanpa melunturkan sedikitpun senyuman, di bibirnya. Membuat seisi ruang keluarga menjadi ngeri, menatap pria tersebut.

"Kenapa senyum-senyum mulu? Liat noh, yang lain pada ngeri " ujar Jaehyun, membuka pembicaraan.

"Gak pa-pa. Gue lagi seneng aja, soalnya sebentar lagi gue nikah, sama Dera " dan untuk kedua kalinya, Jaemin juga bahkan seisi ruangan terlonjak kaget, mendengar penuturan pria tersebut.

"Kok bisa? " tanya Jeno, dengan mimik wajah terbodohnya.

"Ya bisa lahh... Guee " jawab Mark Lee, dengan bangganya.

"Yiren, mau di kemanain? " tanya Renjun panik, dengan wajah datar.

"Gue poligami. Abisnya dia gak bisa ngasih gue anak. " jawab Mark, dan dengan santainya meneguk susu pisang, milik Chenle.

"Yak! Hyung. Itu kan minuman gue!! " kesal Chenle, menatap Mark Lee, meminum susunya hingga kardusnya peot.

"Lu beli dimana? " tanya Mark, dengan tanpa berdosa, mengembalikan box susu kosong tersebut pada pemilik aslinya.

"Di toserba depan. Kenapa em-

"Entar gue borong semua, buat lu " jawab Mark cepat, sebelum Chenle menyelesaikan ucapannya.

Mendengar penuturan Mark, tentang persoalan anak, membuat Jaemin sempat berpikir bahwa 'Bukannya Dera juga nggak bisa ngasih dia anak lagi, ya? '~Inner Na Jaemin.

"Woy! Kapan dateng? " teriak Kun, yang baru saja datang dari arah dapur.

"Baru aja. Hyung sejak kapan pake kacamata hitam, di dalem ruangan? " Mark balik tanya.

"Sejak nonton konser Z.Tao, di China, kemarin " celetuk Yuta, seraya menyusul langkah Kun.

"Ahh.. Lama-lama semua orang di sini rada gila " gerutu Jaemin, yang diam saja sejak awal.

"Lu kenapa sih? Kok sewot gitu " ujar Mark, seraya memukul kepala bagian belakang Jaemin. Lantas, membuat Jaemin me-noaktifkan ponselnya dengan kesal, kemudian berkata.

"Gak pa-pa. Cuma gue heran sama lu semua, kenapa kalian nggak ada yang mikir buat nikah, gitu? " terang Jaemin.

Seketika semuanya diam, dan beberapa detik berikutnya, seluruh penjuru ruangan tertawa terbahak-bahak, secara bersamaan.

"Hahaha... Lu pikir, nikah itu gampang? Dapet cewe sembarangan, lu bikin nyaman, terus lu nikah. " jawab Kun, sambil duduk di sebelah Jaemin, dan merangkul bahu pria itu.

"Ya, nggak gitu juga. Abisnya gue heran, kalian sebenernya pada mikirin apa sh? Lu juga Hyung " Jaemin beralih menatap Jaehyun. "Hubungan orang lain mulu lu pikirin, tapi diri lu sendiri nggak lu pikirin. " tutur Jaemin, yang menjerumus ke menyindir Mark.

ME AND MY BROKEN HEART °•°MARK LEE°•° [Slow Update + Revisi] जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें