CHAPTER 12

101 14 0
                                    

BACANYA SETIAP ABIS BUKA PUASA AJA YAA...

Jangan lupa untuk klik tanda Bintang di pojok kiri layar ponsel kalian Ok!.. Dan jangan lupa sebelum itu nyalakan terlebih dahulu jaringan data / wi-fi kalian. Ok!

Happy reading guys....

_________________________________

"Tunggu!!! "
"J- ja- jadi.. Yang Mark bilang membunuh adalahh... Membunuh anak kami??!! " pekik Dera membulatkan matanya

∴━━━━━━━━━✿━━━━━━━━━∴

"Non. Apa yang Nona bicarakan? Siapa membunuh anak siapa? " panik Ahjumma, takut Dera salah paham.

"Mark. Dia bilang padaku bahwa Ia telah membunuh anak kami "

"Tidak Nona. Anak kalian meninggal karna tertembak. Bukan karena Tuan Mark. " ujar Ahn Ahjumma, mencoba menjelaskan.

"Tidak Ahjumma! Mark sendiri yang bilang padaku Hiks.. Hiks.. "

"Nona. Itu tidak seperti yang Anda pikirkan Hiks.. " Ahn Ahjumma sudah tidak bisa lagi membendung air matanya. Perasaannya campur aduk. Sedih, senang, cemas, khawatir, dan takut dengan keadaan Dera saat ini.

"Tidak seperti itu?! Ahjumma tau kan kalau Mark tidak pernah berbohong padaku?! " tanya Dera sedikit membentak.

"D- dan, dan dia.... Hiks.. Hiks.. Anakku.. Hiks.. Hiks... "

Ahn Ahjumma sangat kebingungan saat ini, melihat Dera yang menangis semakin deras. Bahkan Dera tidak malu-malu lagi untuk menunjukkan isak tangisnya.

"Nona... Hiks.. Hiks.. " lirih Ahjumma, tubuhnya terhempas untuk memeluk tubuh Dera yang bergetar hebat.

"Mark jahat Ahjumma.. Hiks... Dia jahatt.. Hiks.. Hiks.. "

"Ssttt... Nona tenangkan dirimu, jangan seperti ini Hiks.. Kasihan janinmu Hiks.. "

"Anakku... Hiks.. " lirih Dera disela-sela isakannya.

"BAYIKU!!... " teriak Dera histeris, melempar bantal dan selimutnya, bahkan seprai pun menjadi sasaran.

"Nona hentikan. Jangan seperti ini Nona. Nona Dera.. "

Ahn Ahjumma sebisa mungkin menenangkan Dera, namun hasilnya nihil.

Dera bangkit, lalu melempar semua barang-barang yang ada di sekitarnya. Lampu, bingkai, dan barang² lainnya di meja nakas sudah habis dilemparnya.

"ARRGGHH!!!!!!!! " teriak Dera , seraya menyapu bersih meja rias dengan tangannya.

Prank

Klontang

Bruk

"Nona.. Hiks.. " sebisa mungkin Ahn Ahjumma memeluk tubuh Dera.

"Sudah cukup.. Hiks.. Kasihan janin yang Nona kandung. Pikirkan keadaannya Hiks.. "

"Apakah saat itu Mark memikirkan janinku, seperti yang Ahjumma lakukan? " lirih Dera, menatap kosong pantulan dirinya di kaca.

"Tuan Mark tidak tau kalau Nona hamil saat itu " ujar Ahn Ahjumma mulai tenang, melihat Dera yang sudah tenang.

"Kemari kita duduk si sana " ajak Ahn Ahjumma, menunjuk sofa di balkon.

ME AND MY BROKEN HEART °•°MARK LEE°•° [Slow Update + Revisi] Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz