CHAPTER 28

84 8 0
                                    

Akhirnya bsa Up jg , setelah sekian lama ngilang... Walaupun lebih ribet krn hp Author lg rusak....

BTW, Jangan lupa kasih Bintang ke Author yaa..

Bintangnya gk jauh kok... Di pojok kiri bawah layar hp kalian aja.. Deketkan??.. :*

Happy Reading Gann..

_________________________________

Hari demi hari telah berlalu, waktu terasa begitu cepat berganti, suara detik-detik jam menggema terdengar.

Malam yang berganti pagi, Rembulan yang digantikan Matahari dan jangkrik yang digantikan kicauan burung.

'Kenapa nyampenya jangkrik Thor? '~Readers

'Gk tau, Author'nya lagi edan. Gg '~Author

Sudah seminggu kiranya berlalu, tetapi masalah yang menimpanya belum juga pergi, bagai denyut nadi yang selalu hadir kemanapun kita pergi.

Mark termenung, mengingat kembali perkataan teman-teman koleganya, yang menyinggung soal anak. Dia bahkan sempat menangis menatap Jaehyun, yang menemani Mike bermain, di taman kanak-kanak didampingi Dera di sana, beberapa hari lalu. Sedangkan Yiren, istrinya. Wanita itu selalu saja menghambur-hamburkan uang hasil kerja kerasnya selama ini, tanpa pusing memikirkan anak. Sangat berbanding terbalik dengannya.

Lamunan pria itu buyar, seketika mendengar ketukan pintu kamarnya. Tak lama, seorang wanita paruh baya muncul, dari balik pintu kamarnya, bersama dengan seorang bocah laki-laki dalam pangkuannya.

"Mommy " lirihnya, menatap tak percaya ibunya itu.

"Jaehyun kemari bersamanya, jadi aku memutuskan untuk membawanya ke kamarmu" jelasnya, lalu mendudukkan Mike di pangkuan putranya.

"Ouh iya, aku pergi dulu. Jaga anak ini baik-baik ya " ujar Nyonya Lee, kemudian mengecup pipi Mike, setelah itu beranjak pergi dari sana.

"Daddy.. " ucap bocah itu, dan tanpa anak itu sadari, hal tersebut membuat Mark meneteskan air mata.

"Kau, memanggil aku apa tadi? " ujar Mark, kemudian mengusap cepat air matanya.

"Mianhae Uncle, Mike thalah bicala " ucap bocah itu, yang mulai lancar berbicara.

"Bicaramu sepertinya semakin lancar " tutur Mark.

"Hu'um, hanya thaja Mike thulit mengucapkan huruf 'Eth' dan 'El' " jelasnya, sedikit kesulitan menucapkan huruf 'S' dan 'R'.

"Hm.. Aku mengerti. Ngomong-ngomong, dimana Mommy'mu? "

"Mommy duduk di bawah, belthama dengan Uncle Jaeh "

"Uncle Jaehyun? " tanya Mark, dan bocah itu mengangguk lucu.

"Jaehyun itu, siapamu? " Mark mencoba menyelidiki.

"Dia teman Mommy, ehh bukan! Dia thahabat Mommy " ucap Mike, sembari memainkan jari-jari mungilnya. Tanpa disadari, Mark tersenyum mendengar perkataan Mike.

"Apa Mommy sudah menikah? " tanya Mark, Lagi.

"Belum. Mommy jomblo kekeke " ujar Mike, disertai kekehan khasnya.

"Hmm.. Apa Mike mau punya Daddy? " tanya Mark, memancing reaksi Mike.

"Tidak! Daddy jahat, Mike tidak thuka " jawab bocah itu dengan cepat.

ME AND MY BROKEN HEART °•°MARK LEE°•° [Slow Update + Revisi] Where stories live. Discover now