46

19.9K 1K 53
                                    

Pagi keempat di Paris, gulf bangun terlebih dahulu seperti biasanya, ia menatap wajah mew yang masih damai dalam tidur nya.

"aku ga pernah capek untuk terus bersyukur phi, terimakasih karena selalu ada" gumam gulf sambil mengusap pipi mew.

"i love you phi mew, lebih dari yang phi tau, aku benar-benar mencintai phi mew"

Gulf masih enggan beranjak dari ranjang, ia hanya akan bermalas-malasan sampai mereka harus pergi keluar untuk makan.

Ya, mereka keluar hotel hanya untuk membeli makan, tidak ada trip khusus, karena gulf bukanlah seseorang yang suka berkeliling saat mendatangi salah satu tempat, ia hanya akan menghabiskan waktunya dikamar hotel sampai hari kepulangan mereka.

Chupp

Gulf mengecup bibir mew, berharap suaminya itu akan terganggu dan terbangun, tapi sepertinya Mew benar-benar lelah dengan kegiatan mereka setiap malam.

"harusnya kan aku yang lelah, kenapa jadi phi yang tepar begini" gerutu gulf menyingkap selimut yang menutupi tubuh telanjang mereka dan ia pun naik keatas tubuh mew.

"hmm sesekali morning sex not bad lah ya phi" ujar gulf duduk tepat diatas penis mew.

"khun phiii" panggil gulf sambil menggerakkan pinggulnya memutar.

"phi meww"

"eunghh" lenguhan mew mulai terdengar, kening nya berkerut dan tangannya mengepal tapi masih enggan membuka mata.

Gulf menunduk, mengecup dada mew dan menjilat juga menyesap kulit putih suami nya itu, ringisan mew semakin terdengar, bahkan penisnya sudah mulai mengeras.

Tapi tetap saja, suami gulf kanawut itu masih enggan untuk bangun, padahal yang dibawah sudah bangun duluan.

"shhh" ringis gulf saat merasakan penis mew semakin mengeras saat ia menggerakkan pinggulnya.

Bahkan hole nya sudah mengeluarkan cairan mengenai penis mew, membuat gulf semakin tidak sabar untuk memasukkan penis mew kedalam hole nya.

Tanpa menunggu suaminya terbangun, gulf mengarahkan tangannya untuk memegang penis mew dan mengarahkan penis yang sudah sangat tegang itu untuk masuk kedalam hole nya.

"uhhhhh phi akhhhh" desah gulf lalu menggigit bibir bawahnya saat ia menurunkan tubuhnya agar penis mew masuk sempurna.

"ahhhhhh" desahan panjang gulf terdengar memenuhi kamar saat penis mew berhasil masuk dan langsung menyentuh titik manisnya.

"shh argghh" erang mew mengerjapkan matanya.

Mew kaget saat menyadari itu bukan mimpi, ia pikir tadi itu sedang bermimpi, tapi ternyata gulf benar-benar berada diatasnya.

"ga capek hmm?" tanya mew dengan suara serak khas bangun tidur sambil kedua tangannya memegang pinggang gulf.

"kita belum pernah morning sex" jawab gulf memegang tangan mew.

Mew tertawa kecil, dan mulai meremas pelan pinggang gulf, ia tidak menyangka bahwa gulf akan blak-blakan seperti ini.

"kamu cantik banget" puji mew saat gulf kembali bergerak diatasnya.

Gulf semakin dibuat melayang, mew tidak pernah gagal memuji nya, walaupun kata itu sudah sering bahkan terlalu sering diucapkan mew, tapi gulf selalu dibuat tersipu oleh ketulusan dari setiap kata pujian yang diberikan mew untuk nya.

Gerakan gulf semakin cepat, ia mendongakkan kepalanya dan memejamkan mata saat satu tangan mew memegang dan bermain dengan nipple nya.

Desahan keduanya memenuhi kamar, suasana pagi itu menjadi panas dan penuh cinta.

SugarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang