13. Collide

128 29 6
                                    

⚠️⚠️Warning!! Warning!!⚠️⚠️

Cerita ini banyak kekurangan, plot hole, typo bertebaran, belum lagi kesalahan grammar dan gaya penulisan yang berubah sesuai mood yang nulis__aku.

Take your chance and leave buat yang pengen cerita wow dan perfect, karena nggak mungkin didapetin disini.

Aku buat ini cuma buat seneng-seneng aja jadi mari kita sama-sama having fun.

••☆••♡♡♡••☆••











Calla membereskan kasurnya dengan perasaan campur aduk. Mendadak dia memimpikan sepenggal kenangan yang bener-bener sepenggal karena Calla dan cowok itu cuma bertemu sekali dan hanya sebentar.

Premonisi aneh mulai hinggap dihatinya. Cowok itu nggak ada disekitarnya kan?

Entah apa yang mau Calla lakukan kalau mereka sampai bertemu lagi. Sejujurnya Calla tidak mau. Sejak awal Calla tidak berniat menjalin pertemanan dengan cowok dingin itu, makanya dia tidak meninggalkan informasi apa pun tentang dirinya. 

Tapi ada satu kesalahan fatal yang Calla perbuat. Dia telah lancang memakai kata aneh yang terukir di bagian samping topi yang dipakai pria itu. Maxident.






☆○●♡●○☆







Marcella mengetuk jarinya ke layar ipad yang membuka artikel tentang penampilan Nirlangga Brahmantyo semalam, walau banyak yang memuji tidak sedikit juga yang bilang style yang diusung kali ini terlalu eksperimental dan tidak terlalu cocok dengan ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Marcella mengetuk jarinya ke layar ipad yang membuka artikel tentang penampilan Nirlangga Brahmantyo semalam, walau banyak yang memuji tidak sedikit juga yang bilang style yang diusung kali ini terlalu eksperimental dan tidak terlalu cocok dengan tema acara.

Bullshit!!

Banyak artis yang penampilannya jauh melenceng tapi tidak mendapat bahasan berlebihan dan komentar sejulid yang didapat Nira dan dirinya. Damn, damn!!.

Awas aja kalo nanti ada yang niru style Nira semalam, abis kalian gue julidin!!, Marcella murka, masalahnya perkataan mereka itu keterlaluan banget. Dasar netizen si paling maha benar sampai lupa dirinya mereka sendiri juga penuh cacat. Iiiuhh…

Tok tok…

Marcella yang memang sedang bengong sambil menatap pintu kaget ketika pintu ruangannya itu terbuka dan Sata dengan senyum manisnya muncul, menggoyangkan dua cup kopi.

Marcella yang memang sedang bengong sambil menatap pintu kaget ketika pintu ruangannya itu terbuka dan Sata dengan senyum manisnya muncul, menggoyangkan dua cup kopi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Because This Is Our First Life [ ✓ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang