Siapa yang tidak sakit hati jika melihat kekasihmu selingkuh? Dan sialnya setelah mengalami hal itu harus kecelakaan?
Zea Azhalita. Dalam kecelakaannya semesta mengirim jiwanya masuk ke tubuh putri Kim dinasti Goryeo yang lemah.
"Beraninya kau ber...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Suami, apa boleh aku berenang di sini?" tanyanya berbinar.
"Lakukan apapun sesukamu."
Matahari sudah mulai naik, kawasan air terjun mulai menghangat, cahaya bias dari matahari membuat riak air bercahaya.
Zea terkagum-kagum, gadis cantik itu tidak hentinya memuji tempat ini. Gadis yang sudah bermarga Min itu sempat berfikir, apa yang ia lakukan sampai bisa menempati tempat seindah ini? Kamarnya bahkan berhadapan langsung dengan air terjun.
Yun Gi duduk di depan teras kamar, memandang kosong pemandangan indah yang tidak mampu ia nikmati.
"Kemarin malam aku berada diambang kematian, jadi sekarang aku akan menikmati hidup hihihi!" monolog Zea menceburkan kaki seputih susuny ke dalam air. Namun, saat setengah badannya sudah basah, ia kembali bersuara, "Suami, ayo kita berenang bersama!"
"Tidak." Jawabnya dingin, ia sibuk menikmati tehnya, tidak berminat untuk bermain hal yang menurutnya tidak berguna. Zea mendengus, suaminya menjadi sangat tidak asik, apakah ia ketularan Husok?
"Kain ini sangat mengganggu," ia melepas kain atasnya, menyingkirkannya ke tepi, lagian ia tidak perlu malu meski telanjang sekalipun, toh suaminya tidak bisa melihat, bukan?
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Astaga! Bagaimana ia bisa tidur di kursi baca itu?" Kepalanya menggeleng heran, menyimpan atasannya di pinggir kolam. Lantas ia kembali melanjutkan berenangnya.
●●●
Kepalanya menggeleng lucu, berjalan berjinjit keluar kamar tanpa membangunkan suaminya. Satu fakta yang ia ketahui, Yun Gi suaminya itu suka tidur Untung saja banyak pakaian yang mungkin sudah Husok siapkan di ruang ganti, jadi ia tidak perlu membangunkan Yun Gi untuk bertanya.
"Nona Muda, Anda mau ke mana?" Husok memergokinya.
"Aku ingin berjalan-jalan sebentar, tidak usah khawatir, aku tidak akan pergi jauh kok,"
"Oh iya, suamiku tidur di teras belakang, tolong jaga dia ya!" lanjutnya, setelah itu ia berlalu dari sana.
Zea pikir, kediaman orang tua Yun Gi sederhana, tapi nyatanya begitu mewah, tidak kalah mewah dengan kediaman para selir yang sering ia lihat di drama-drama kolosal.
