I Won't Go Back to My Family Who Abandoned Me [Novel Terjemahan]

Chapter 65

'Kalau dipikir, aku tidak tau siapa saja yang di undang.'

Saat kembali ke rumah Achilles dengan kereta, Leticia menyadari bahwa dia belum pernah mendengar siapa yang datang ke pesta. Mungkin orang baik karena Count Aster yang telah memilih mereka, tapi anehnya, apa yang dikatakan Elle terus mengganggunya.

[Sepereti yang kau tau kak, akan ada banyak bangsawan di pesta nanti]

[Akan ada bangsawan yang mengejar kak enoch]

Apa yang dikatakan Elle memang benar.

Semua orang tahu bahwa keberuntungan Duke Achilles telah meningkat. Lebih jauh lagi, istilah 'pangkat seorang duke hanya dalam nama' secara bertahap menghilang. Oleh karena itu, Enoch yang sempurna telah menyusup ke dalam daftar calon pengantin pria yang diinginkan semua orang.

[Kak Enoch lebih tua, jadi pasti aka nada pembicaraan tentang pernikahan]

'Aku tau, aku tau...'

Namun, Leticia hampir menghela nafas karena dia tidak memahaminya.

Begitu dia tiba di mansion dan hendak masuk ke dalam, dia bertemu dengan Ian yang berjalan dari taman.

"Ian, kau baik-baik saja?"

"Aku tidak tau."

Dia tidak baik-baik saja, tapi Ian tertawa karena dia tidak bisa mengatakan apapun.

Ian, yang biasanya menghentikan Elle, mulai stress dan harus memotong kayu sebagai hukuman. Dia tidak pernah memengang kapak, jadi dia terus salah dalam memotong. Badannya masih terasa gemetar karena menaruh seluruh kekuatan di tangannya.

"Kau tau, kau harus keluar dari kamarmu dan berolahraga."

"Bukannya kau seharusnya mencabut rumput?"

"...."

Wajah Elle menegang, dia mematung. Situasi berbalik ,Ian tertawa dan masuk bersama Leticia ke mansion, bertingkah biasa saja.

Leticia mengatakan pada Ian kalau dia ingin segera membersihkan diri, dan berkata padanya untuk menjaga dirinya sendiri. Dia berbalik menuju kamarnya.

'Boleh aku bertanya siapa yang kau undang?'

Leticia berpikir bagaimana caranya bertanya agar terlihat normal, sembari berjalan ke kamar Enoch. Dia mengetuk pintu, tapi tidak ada jawaban. Enoch pasti sedang tidak ada.

"Enoch...?"

Untuk berjaga-jaga, Leticia memutar knop pintu dengan hati-hati. Seperti yang ia duga, dia tidak melihat Enoch. List yang dibuat oleh Count Aster telihat jelas dimeja penuh dokumen. Walaupun dia tau tak seharusnya dia melihatnya, Leticia perlahan berjalan mendekati meja itu.

Pada saat dia mengambil dokumen itu.

"Hmm?"

"Caw!"

Leticia berteriak dengan suara kecil mendengar sesuatu dari belakangnya. Saat menoleh ke belakang, dia melihat Enoch, yang memandangnya dengan bingung. Dengan cepat Leticia mencoba untuk menyembunyikan daftar undangannya, tapi dia sudah ketahuan.

"Ah tidak, ini bukan..."

"..."

"Maaf. Aku hanya penasaran dengan orang-orang yang kau undang."

Leticia merasa malu karena mencari tau dengan diam-diam. Dengan perasaan campur aduk, Leticia menunduk. Dia tidak yakin bagaimana Enoch akan melihatnya, tapi Enoch berbicara dengan nada yang serius.

"Aku tidak akan mengundang Marquis Leroy ataupun Levion El, jadi kau tenang saja."

"Apa?" Oh..."

Leticia mengedip dengan pelan, dan menghela nafas. Memang, mantan ayah dan tunangannya itu membuatnya tidak nyaman, tapi tidak sampai mengganggunya.