Chapter 78

116 7 0
                                    


TL NOTE: CHAPTER YANG DI TUNGGU

Ketika para bangsawan mendengar berita bahwa hujan hanya turun di wilayah Achilles, mereka dengan cepat mengirim surat. Saat Enoch menjawab bahwa dia hanya melakukan perjalanan ke wilayahnya, semua orang pergi ke wilayah mereka masing-masing dan memberikan pasokan bantuan kepada penduduk yang menderita kekeringan.

Anehnya, beberapa hari kemudian hujan mulai turun, dan orang-orang mulai bergosip bahwa keluarga Achilles memiliki kemampuan khusus. Cerita itu bahkan sampai ke telinga keluarga Kerajaan dan mereka bahkan menerima undangan dari Kerajaan.

"Enoch.."

Besoknya, Enoch dan Leticia duduk di dalam kantor berdua untuk membicarakan apa yang harus di lakukan. Mereka saling memandang. Enoch perlahan berkata.

"Kita bisa katakan kalau itu hanya kebetulan."

"Tapi..."

"Beberapa orang juga hanya mengatakan kebetulan, jadi pasti tidak apa-apa."

Enoch tahu bahwa Leticia merasa terbebani ketika dia berbicara tentang kemampuannya. Itu sebabnya dia berharap Leticia bisa menyembunyikan kemampuannya, dan tidak merasa tidak nyaman seperti ini lagi.

'Jika kemampuannya diketahui ...'

Jelas bahwa akan ada orang yang mendekatinya untuk menyalahgunakannya. Tanpa diduga, Leticia menunjukkan ekspresi tenang meskipun sebenarnya tidak.

"Aku tau apa yang membuatmu khawatir."

"Leticia!"

"Aku tidak bisa menyembunyikan ini selamanya."

Leticia telah menebak, sampai saat tertentu, bahwa hari ini akan datang. Dia tidak tahu persis kapan, tetapi dia bertanya-tanya sejenak apakah hari itu sudah dekat. Dia masih belum punya jawaban dulu dan sekarang. Yang penting adalah melakukan yang terbaik.

'Tapi jika aku bisa, lebih baik menyembunyikannya. Akan lebih baik untuk menulis kepada sebanyak mungkin orang yang ku kenal.'

Leticia tahu bahwa alangkah baiknya jika hanya orang baik seperti Enoch yang tahu, tapi itu tidak realistis. Sebaliknya, jelas bahwa akan ada orang-orang yang mencoba memanfaatkannya.

'Seperti Keena.'

[Jangan kembali ke keluargamu.]

Begitu Keena mengetahui bahwa kemampuannya adalah keberuntungan, dan bukan kemalangan, Keena mengancamnya agar dia tidak kembali ke keluarganya dan mengganggu rencananya.

'Tapi...'

Leticia ingin mengatakan pada Elle dan Ian sendiri.

.

.

.

"Kemampuanmu adalah keberuntungan?"

Leticia pikir dia tidak bisa menyembunyikannya lagi karena mereka akan mengetahuinya suatu hari nanti, jadi Leticia ingin jujur dengan Elle dan Ian.

Awalnya, mata mereka membelalak karena terkejut, tetapi tak lama kemudian si kembar mulai khawatir tentang apa yang akan dimakan untuk makan malam. Leticia-lah yang agak bingung dengan sikap mereka.

"Apa kalian tidak apa dengan kemampuanku ini?"

"Apa? Apa yang kau bicarakan?"

"Kemampuanku..."

Pembicaraan ini berjalan jauh lebih lancar daripada yang Leticia kira, dan Leticia bertanya-tanya apakah baik-baik saja. Pada ekspresinya yang bingung, Elle menghela nafas dan dengan tenang mengatakan apa yang dia pikirkan.

I Won't Go Back to My Family Who Abandoned Me [Novel Terjemahan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang