Mengalahkan Ego

75 10 2
                                    

Nyatanya walau sudah menyelesaikan semuanya dengan Kazuha, rencana Beomgyu tidak berjalan lancar. Beomgyu pulang ke apartemen dan dia mendapat pesan bahwa Yeji pulang ke rumah orang tuanya. Pesan Yeji terasa dingin namun Beomgyu merasa Yeji marah karena Beomgyu tidak pulang dan malah besoknya gadis itu melihatnya menjemput Kazuha. Beomgyu langsung menghubungi Jaemin dan mengatakan jika bertemu Yeji, katakan bahwa Beomgyu menginap di rumah Jaemin. Beomgyu takut Yeji berpikiran bahwa dia tidur dengan Kazuha.

Memang itu yang dipikirkan Yeji.

Bukan Yeji melarangnya namun Yeji saja belum pernah menginap di apartemen Jungwoo. Yeji berpikir Beomgyu yang sebelumnya sudah berjanji menjadi suami yang baik, malah tidak pulang dan besoknya malah menjemput Kazuha. Dapat Yeji simpulkan bahwa Beomgyu menginap di tempat Kazuha.

'Kau ini kenapa Yeji...itu kan tidak masalah. Tidak ada larangan untuk berhubungan dengan orang lain,' Yeji memukul-mukul kepalanya lalu menjambak rambutnya. Pikirannya dipenuhi prasangka namun dia heran sendiri kenapa dia harus mempermasalahkan itu.

"Ya itu karena dia tidak ijin dulu! Makanya aku marah!"Yeji duduk tegap dari posisinya yang tadi berbaring di tempat tidur. Dia merasa dia sudah menemukan jawaban atas kemarahannya pada Beomgyu. Itu karena Beomgyu tidak mengabarinya dan meninggalkannya sendirian di apartemen padahal seumur hidup Yeji tidak pernah sendirian di rumahnya.

"Kamu sampai kapan nginap disini? Beomgyu kemana memangnya?"tanya mama Seulgi masuk ke kamar Yeji. Ya, Yeji tidak bilang orang tuanya alasan sebenarnya dia kesini. Dia cuma bilang Beomgyu sibuk dan Yeji kangen tidur dikamarnya ini.

"Dia sibuk jadi di rumah temannya ngerjain tugas,"jawab Yeji berbohong.

"Ngerjain tugas sampai harus menginap?"tanya mama Seulgi bingung.

"Iya,"jawab Yeji singkat.

"Kalian lagi berantem?"tuh kan mama Seulgi tidak akan percaya begitu saja. Yeji menggeleng.

"Kami baik-baik aja ma jangan dipikirkan. Ah, aku mau pergi dulu ya ma, aku ada janji,"

Daripada didesak mamanya terus untuk mengaku, Yeji malah melarikan diri. Kebetulan memang Jungwoo mengajaknya jalandan bagi Yeji, hanya sosok Jungwoo yang bisa menetralkan mood swingnya karena tindakan Beomgyu. Kebetulan juga Yeji ingin membeli sesuatu karena besok adalah ulang tahun Beomgyu. Ya, walau kesal tapi Yeji sudah berjanji tahun lalu akan merayakannya tahun ini dengan Beomgyu. Tahun lalu ulang tahun Beomgyu ke-19, lagi-lagi Beomgyu merayakannya sampai malam dengan The Riots dan tentu saja Kazuha. Beomgyu terburu-buru pulang ke apartemen untuk menepati janjinya dengan Yeji yang bilang mau merayakan ulang tahunnya. Saat pulang, Yeji sudah ketiduran di atas meja makan dan Beomgyu merasa sangat bersalah. Walau begitu saat itu Yeji tidak marah dan mencoba mengerti karena dia tau, Beomgyu pasti lebih bahagia merayakan ulang tahunnya dengan Kazuha daripada dia.

Tahun lalu, Beomgyu bilang dia tidak akan merayakan dengan The Riots atau siapa pun termasuk Kazuha. Dia ingin menebus waktu yang ditunggu Yeji tahun lalu, dia akan seharian bersama Yeji.

Ya walau terpaksa Yeji harus menurunkan egonya besok agar rencana mereka berjalan lancar.


*** 

"Kak, aku udah janjian sama mama buat pulang bareng. Kakak duluan aja ya, aku gak apa disini sendirian,"ucap Yeji saat Jungwoo mau mengajak Yeji pulang selepas dia membayar bill restoran tempat mereka makan setelah jalan mutar-mutar keliling mall. 

"Kalau begitu aku tungguin ya,"kata Jungwoo.

"Eh gak usah kak. Mama udah di gedung kok, gak lama kak ini aku mau ke tempat yang mama suruh,"

"Iya aku antar ya?"tanya Jungwoo lembut. Yeji menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Dia kan mau pergi mencari kado Beomgyu, bukan bertemu mama. Yeji cuma beralasan.

"Jangan kak, biar aku sendiri aja ya. Udah kakak pulang aja ya kak,"

"Kenapa Ji? Aku gak boleh ketemu calon mertua?"

Glek! Yeji menelan ludahnya. Duh mohon maaf kak Jungwoo mama Seulgi udah jadi mertua Beomgyu T_T

"Mama lagi kurang mood hari ini kak...ada pegawai yang bermasalah di restorannya. Jadi baiknya lain kali aja ya ketemu mama,"Yeji lancar sekali beralasan. Jungwoo akhirnya mengangguk. Dia juga tidak mau kalau mamanya Yeji terpaksa harus beramah tamah padanya dalam keadaan mood kurang bagus.

"Ya sudah kalau gitu aku pulang dulu ya,"Jungwoo berdiri dan mengecup dahi Yeji. Yeji mengangguk dan menyunggingkan senyum pada Jungwoo. Setelah lama Jungwoo pergi, barulah Yeji beranjak dari restoran itu. Dia hanya pergi ke beberapa toko saja lalu pulang.

Yeji paling tau kalau Beomgyu suka sekali main game. Karena itu sekarang dia pergi ke toko yang menjual all about kebutuhan gamers. Dia ingin membeli headphone bagus untuk Beomgyu bermain game. Siapa tau kan kalau Beomgyu pakai itu, dia gak akan dengar pas Yeji nyanyi kencang-kencang di apartemen. 

Setelah melihat-lihat dan berkonsultasi dengan karyawan toko itu, Yeji akhirnya membeli wireless headphone seharga kurang lebih $1000. Untuk seukuran Yeji yang sanggup membelikan Minji tas Gucci, harga segitu belum seberapa tapi Yeji yakin hadiah ini akan membuat Beomgyu senang. Yeji lalu pergi ke Dior dan membeli sweater rajut berwarna putih dan kaos lalu pergi ke toko yang menjual perlengkapan dekorasi pesta ulang tahun. Sebelum pulang, Yeji menyempatkan ke fresh market untuk membeli bahan makanan. Setelah selesai semua, Yeji memesan taksi untuk pulang.

Gadis itu duduk di kursi taksi dengan nyamannya karena lega semua barang yang ingin dia belikan untuk ulang tahun Beomgyu besok. Dia sudah berhasil menyingkirkan egonya yang kemarin kesal karena Beomgyu tidak pulang dan tidak membalas pesannya. Besok lusa mungkin Yeji baru akan protes dan memarahi sikap Beomgyu kemarin. Tapi besok, dia harus memberikan hari yang terbaik untuk suaminya itu.

Setidaknya itu juga yang dipikirkan Yeji...rencana yang ia sudah pesiapkan dengan baik...



Namun harapan keduanya tidak berjalan lancar saat Yeji sampai di rumah, melihat bunda Irene dan nenek Beomgyu.

"Loh Bunda?"




a/n:
Chapter kali ini pendek dulu...sebelum negara api menyerang. Hehehe.
Jangan lupa voment ya~

Stuck With U [BEOMGYU YEJI]Where stories live. Discover now