1.6

916 102 24
                                    

"Kamu gak papa kan Hoon? Kenapa lama banget di toilet?" Tanya lagi Sunoo, gadis itu sangat khawatir karena membiarkan Sunghoon pergi sendiri, sedangkan Yeonjun begitu tegas kepadanya harus selalu berada disamping Sunghoon.

Sunghoon masih tetap lahap memakan baksonya "Kalo misalkan hari ini semua orang nyalahin gue dengan apa yang gak mereka tahu bagaimana kejadiannya, apa
Lo bakalan tetep percaya sama gue?"
Tanya Sunghoon.

Sunoo mengernyit heran, merasa kurang mengerti dengan apa yang diucapkan Sunghoon, "Ada apa?" Tanya Sunoo pada intinya.

Sunghoon memberhentikan hanya makannya,gadis itu menghela napasnya.

"Aku ketemu Jungwon di toilet," ucap gadis itu

Sunoo mulai penasaran, gadis itu semakin memajukan wajahnya untuk menyimak obrolan kali ini

"Terus gimana?Dia ngelakuin apa sama kamu?"

"Apa selama ini kamu percaya, kalo aku selalu Jahat sama dia?" Bukannya menjawab, justru Sunghoon malah memberi pertanyaan kepada Sunoo.

selama ini Sunghoon sangat berharap jika masih ada orang yang percaya jika dirinyalah yang menjadi korban.

"Apa kamu percaya, kalo selama ini sebenarnya aku itu korban?"

Sunoo terdiam, gadis itu merasa bingung harus menjawab seperti apa, Pada awalnya, Sunoo sangat percaya Jika Sunghoon itu jahat karena sering mem bully Jungwon dan siswi lainnya yang sangat dekat dengan Jay.

Tapi setelah mengetahui alasannya Jika Sunghoon adalah tunangan Jay dan Jungwon selingkuhan, tentu
Sunoo sangat mengerti, merasa wajar Jika Sunghoon melakukan itu untuk mempertahankan miliknya.

Dan saat melihat bagaimana Jungwon diam saja sewaktu Sunghoon tidak sengaja menabrak gadis itu, membuat Sunoo semakin yakin jika diamnya gadis itu semata untuk membuat Sunghoon yang salah dan gadis itulah yang korban, sampai membuat Sunghoon dipermalukan oleh Jay.

Sungguh jika mengingat itu, Sunoo menjadi geram sendiri pada gadis berlagak polos itu.

"Sun,kenapa diem? Kam gak percaya? kalo sebenarnya aku itu korban?" Sunghoon menyadarkan lamunan sunoo dengan pertanyaannya lagi

"Aku percaya, aku percaya kamu gak jahat. Dan Jika terjadi sesuatu sekarang sama kamu, aku janji akan ada disamping kamu buat bela kamu." Sunoo menggenggam erat tangan Sunghoon diatas meja dengan tersenyum tulus,

Seketika hati Sunghoon jadi tenang.
Ia begitu beruntung memiliki teman seperti Sunoo dan mungkin bisa ia sebut dia adalah sahabatnya sekarang.

Ini kali pertama Sunghoon memiliki teman tulus, yang mengerti dengannya dan mau tetap disampingnya, Sunghoon berharap,
Sunoo tidak akan pernah meninggalkannya hanya karena padangan buruk orang-orang kepadanya.

Dan sekarang Sunghoon benar-benar sudah siap menanggung semua hujatan yang akan terjadi padanya, karena dia sudah memiliki seseorang yang mau ada disampingnya untuk membela.

"Sun, Makasih banget udah mau jadi temen aku walau kamu tau aku dibenci orang-orang." Tanpa sadar
Sunghoon meneteskan air matanya, hatinya begitu sesak dan nyeri mengingat bagaimana orang-orang selalu memandangnya jahat karena hal yang tidak ia perbuat, tidak pernah ada yang mau membelanya selama ini, Bahkan Jay, lelaki yang ia cintai lelaki yang menjadi tunangannya lah yang selalu menyakitinya, mempermalukannya.

Dan bodohnya Sunghoon masih tetap mencintai Jay sampai sekarang mau bagaimanapun sikap cowok itu kepadanya. Katakan saja Sunghoon bodoh, tapi itu kenyataannya.

Hati Sunoo teriris begitu ngilu mendengar ucapan terimakasih seorang Sunghoon yang terdengar begitu tulus untuknya.

Sunghoon yang terlihat selalu ceria sewaktu dulu, yang tanpa malu dan lelah menunjukkan rasa cinta dan sayangnya kepada Jay, Sunghoon yang selalu membuat keramaian disekolah dengan tingkahnya yang selalu banyak drama karena kegilaannya pada Jay walau cowok itu justru malah mempermalukannya tapi Sunghoon tetap tersenyum tulus pada Jay, Dan ternyata lukanya tertoreh sangat dalam sekarang, bahkan kali ini Sunoo jarang sekali melihat Sunghoon tertawa.

[✓] I'm Not Antagonis • Jayhoon •EnhypenWhere stories live. Discover now