1.7

925 114 54
                                    

WARNING!!!!

Yang mau bawa nama lapak lain di lapak ini bawa nama karakter lain di lapak ini silahkan angkat kaki

Iya saya ngusir

Makasih sama-sama

FOLLOW SEBELUM BACA

Bukan mau sombong apa gimana tapi kalo kamu membawa cerita lain membawa karakter lain ke cerita ini. Itu jadi penurunan Mood-Ku Vren.

Mohon pengertiannya. Ya Vren

•••

Sunghoon benar-benar tidak diam, ia terus berontak dan memohon agar Jay melepaskannya. Sunoo baru saja kembali ke kelas dengan membawa beberapa buku yang ia cari dari setengah Jam yang lalu, Namun baru didepan pintu, Sunoo sungguh terkejut dengan apa yang ia lihat, seluruh buku yang ada pada pelukannya jatuh.

seketika kakinya terasa lemas melihat
Sunghoon yang terus menangis histeris memohon pada Jay agar melepaskannya. Dengan langkah cepat dengan air mata yang sudah keluar dari mata dibalik kacamatanya, Sunoo menghampiri Sunghoon yang berada dalam cengkraman tangan Jay

"LEPAS BRENGSEK!" Sunoo mendorong Jay dengan kencang, seketika itu membuat cengkraman tangannya pada Sunghoon terlepas.

Semua tatapan teman-temannya di kelas itu menatap Sunoo dan Sunghoon dengan bingung. Sunoo yang terkenal cupu dan pendiam kini mendadak berani pada Jay hanya karena membela Sunghoon

Sunghoon lagi-lagi seperti ketakutan saat ada yang menyentuhnya.

"PERGI...! JANGAN DEKET-DEKAT...!! APA SALAH GUA...!!" jeritnya. Sunghoon berjongkok karena sangat ketakutan menatap Jay dengan penuh luka.

Dengan segera Sunoo mendekap tubuh Sunghoon, dan seketika itu tubuh kedua gadis itu merosot terduduk kelantai, Sunoo berusaha untuk menenangkan Sunghoon agar gadis itu bisa kembali sadar dari halusinasinya yang berlebihan dan kembali mengingat mereka.

Namun karena rasa takutnya Sunghoon justru mendorong Sunoo untuk menjauhinya.

Sunghoon menganggap Sunoo juga orang jahat untuknya.

"Masih berani lo nanya gitu?
Sedangkan lo udah jelas tahu dimana letak kesalahan lo." Sentak Jake memandang Sunghoon tak percaya, Masih saja gadis itu mempertanyakan hal itu, yang jelas dia sangat tahu Jika dia telah mem bully Jungwon.

"Arrgghhh...gue benci kalian, Kalian
Jahat.. kalian Jahat.. " Sunghoon meraung histeris kembali menggosok seluruh tubuhnya.

Jay dan yang lainnya terlihat
Syok melihat apa yang dilakukan Sunghoon saat. walaupun mereka pernah melihat bagaimana Sunghoon histeris seperti itu sebelumnya, tapi tidak pernah melihat dia sampai menggosok berulang seluruh tubuhnya dari atas sampai bagian bawah.

Sunghoon pikir dengan tuhan memberinya waktu untuk hidup kembali, akan bisa merubah takdirnya lebih baik dan berakhir bahagia.

Tapi justru malah semakin memburuk, dan hidupnya semakin hancur. Lagi-lagi yang menyebabkan semua itu adalah Jungwon dan Jay, kedua manusia brengsek yang Sunghoon kenal, yang telah merenggut segalanya membuat seketika hidupnya jungkir balik.

"Arghhh pergi... jangan deket-deket..!! Gua kotor...!!"

"Gara-gara lo...Gua benci Jay... pergi Lo jahat!!"

Jay terdiam mencoba mencerna ucapan Sunghoon yang tidak ia mengerti, Apa katanya? Dia menuduhnya jahat Apa menyebab dia menjadi seperti orang gila seperti ini? Yang benar saja.

[✓] I'm Not Antagonis • Jayhoon •EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang