2.6

845 97 29
                                    

Entah apa yang sebenarnya orang-orang bicarakan, tetapi mereka berbicara sambil menatap Sunghoon seakan mereka sangat membencinya, Walau Sunghoon memang selalu mendapatkan tatapan seperti itu, tetapi kali ini ia tidak tahu apa penyebabnya

"Ini ada apaan sih? Kenapa liatin kita kayak gitu?" Niki bertanya-tanya saat menyadari tatapan tidak mengenakan dari orang-orang di kantin itu

"Apa karena ada aku yang gabung sama kalian?" Merasa dirinya yang
berpenampilan berbeda, membuat Sunoo merasa jika orang-orang menatap mereka seperti itu karena dirinya.

"Kalo iya gue colok mata mereka," sentak Niki

"Udahlah, ayo duduk." Sunghoon segera duduk disalah satu meja yang masih kosong, begitupun Niki, Yeonjun dan Sunoo.

Namun belum lama gadis itu terduduk, tiba-tiba seseorang menyiram Sunghoon dengan air es teh membuat Sunghoon terpekik kaget

"LO APAAN SIH?!" Bentak Sunghoon pada seorang siswi yang dengan berani menyiramnya.

"Gue Jijik sama Lo. Lo itu cewek murahan," cewek bernametag Yeji menatap Sunghoon Jijik, seakan ia benar-benar sangat membencinya.

Sunghoon beranjak menghadap gadis itu, kemudian merebut satu gelas es teh dari tangan teman gadis itu.

Byur!!

Sunghoon menyiramkan es teh itu tepat pada wajah gadis yang tadi menyiramnya. Semua terkejut melihat balasan dari
Sunghoon

"Gue gak pernah ada urusan sama lo, Ternyata nyali lo gede ya buat berhadapan sama gue." Sunghoon tersenyum remeh.

Gadis itu mengusap wajahnya dengan kasar, "Berani lo siram gue, jalang!"
Geram Yeji, tangannya terangkat ingin menampar Sunghoon, namun dengan cepat ia menahannya.

"Gue yang harusnya ngomong kayak gitu! Berani lo nampar gue?" Bentak
Sunghoon, dengan genggaman tangannya yang semakin mengerat pada Yeji membuat gadis itu meringis kesakitan

Sunghoon melepas cengkramannya namun tanpa diduga satu tamparan keras Sunghoon berikan pada Yeji

Plak!!

"Ini peringatan dari gue. Lo berani nunjukin wajah lo yang gak seberapa ini dihadapan gue, gue yakini kalo lo bakalan gue depak dari sekolah ini." Tekan Sunghoon mengancam, yang tentu ancamannya tidak akan main-main

Yeji kalah telak dia segera pergi dengan rasa kesalnya yang menggebu,
sedangkan pergerakan temannya yang akan pergi tertahan oleh Sunghoon, gadis itu mencengkram erat pergelangan tangan tema Yeji

"Jawab gue!, apa yang buat temen lo lakuin itu sama gue?" Tanya
Sunghoon kasar menatap nyalang gadis dihadapannya.

Gadis itu menatap Sunghoon ketakutan dengan terus meringis kesakitan "Jawab Woy, gagu Lo?" Sungut Niki ikut kesal sembari memukul lengan gadis itu sangat kencang.

"Ma-mading," Jawab gadis itu lirih menahan air matanya yang akan segera keluar.

Sunghoon melepaskan cengkeramannya pada gadis itu tanpa gadis itu menjawabnya lebih,
Sunghoon sudah sangat tahu maksudnya.

Semua permasalahannya ada pada mading sekolah. Sunghoon segera pergi untuk menuju mading sekolah, disusul oleh Niki, Yeonjun dan Sunoo

Sunghoon melihat didepan mading sedang dikerumuni banyak siswa, gadis itu berjalan mendekat.

"Minggir!!" Bentak Sunghoon sedikit berteriak. Mereka yang menyadari kedatangan Sunghoon, langsung menepi memberi dia jalan untuk melihat apa yang mereka lihat pada mading itu.

Dan benar saja, disana terpampang jelas foto Sunghoon dengan Heeseung yang sedang di perpustakaan tadi.

Poto itu menunjukkan posisi saat Heeseung sedang membantu Sunghoon untuk meniup matanya karena kelilipan, dan jika di lihat dari belakang seperti ini memang terlihat jika Sunghoon dan Heeseung sedang berciuman.

[✓] I'm Not Antagonis • Jayhoon •EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang