3.0

925 102 10
                                    

Sesampainya di rumah mewah milik keluarga Jovanka Nie yang sudah sangat lelah karena habis jalan-jalan bareng kekasihnya pun ingin segera beristirahat namun baru saja menutup mata untuk tidur suara dering ponsel mengurungkan niatnya untuk pergi ke alam mimpi.

🎶It's you and me in this world....🎶

Dengan sangat kesal terpaksa Nie membuka matanya lalu beranjak untuk mengambil ponselnya yang sedang mengisi daya. Mommy nama orang yang menelponnya.

"Halo mam? Kenapa?" Tanya Nie setelah sambungan telponnya tersambung.

"Nie mama terpaksa ngasih tau ini sama kamu, kita harus ke Amerika hari ini juga, ada pekerjaan yang harus mama selesai di sana, tolong kamu ke rumah sakit dan kasih tau kabar ini sama adik kamu, bilang kalo mama bener-bener minta maaf gak bisa nemuin adik kamu sebelum berangkat, karena waktunya mendesak banget, bilang kalo mama sangat menyayanginya dan akan menemuinya setelah pekerjaan mama selesai di sana" ucap wanita itu di sambungan telpon itu dengan buru-buru.

Sontak Nie membelalakkan kedua matanya tidak percaya dengan ucapan mamahnya

"Mam kok gitu? Mama bilang kita gak akan ke sana lagi, terus gimana aku sama Niki masa LDR terus sih" ucap Nie dengan kesal.

Bukan memikirkan perpisahan dengan adiknya yang baru ia temuin tapi Nie malah lebih tertuju pada kekasihnya itu.

"Kamu ini kaya anak kecil, kalian kan udah biasa LDR-an, pacar kamu juga bakal jenguk kamu setiap dua bulan sekali kaya biasanya, jadi jangan banyak bicara" ucap wanita itu.

Nie mendengus seraya menghentak-hentakan kakinya kesal
"Nie itu baru dua bulan di sini masa ke Amerika lagi, bosen LDR-an gak bisa jalan-jalan sepuasnya, gak bisa liat wajahnya gak bisa ciuman juga" kekehnya.

"Jangan banyak bicara kita berangkat pukul 15.30" ucap wanita itu

Seketika itu juga Nie terkejut.
"Mam! kenapa cepet banget? Gak bisa gitu masa aku cuma punya waktu 30 menit, aku belum ke rumah sakit, belum ngasih tau ayang, mam?"

Tut..Tut..Tut..

Belum juga Nie menyelesaikan ucapannya sambungan telpon itu sudah terputus dari pihak sana
"Mam? Halo mama?" Ucapnya kesal.

Dengan sangat-sangat terpaksa Nie tidak bisa menolak permintaan mamanya untuk kembali ke Amerika. Baru dua bulan lalu dia pindah ke Korea sekarang ia harus kembali ke sana padahal Mamanya waktu itu bilang bahwa akan menetap di Korea.

Tapi apalah daya. Nie sayang Mama, walaupun Nie sedikit galak tapi dia itu sebenarnya manja banget kalo sama mamanya.

Nie segera mengganti bajunya kembali pada diri sendiri. Lalu dia keluar dari kamarnya menuruni satu persatu anak tangga, pandangannya terus mencari keberadaan seseorang di sana sampai ia mendapati Saras

"Bunda!" Panggil Nie mendalami perannya sebagai Sunghoon Jovancha graziolla.

Saras menoleh menghampiri Nie yang berjalan kearahnya "Kenapa sayang? Kok pake baju kaya gini mau ke mana? Sejak kapan kamu suka baju kaya gini?" Tanya Saras heran.

Menatap dari atas sampai bawah lalu ke atas lagi memperhatikan penampilan Nie. Karena baru kali ini Saras melihat putrinya berpakaian tomboi.

Nie memakai Hoodie hitam dan celana jeans hitam panjang agak ketat layaknya seorang cowok. Ya kan dia emang cowok.

Nie tersenyum kaku "Sebenarnya ini baju temen aku Bun, mau di balikin tapi aku mau pake dulu" ucapnya. Karena hanya itu yang terlintas di pikirannya.

Saras mengangguk dan heran lalu ia mengelus puncak kepala Nie
"Yaudah hati-hati ya, jangan lama-lama kalo ada apa-apa telpon bunda atau Ayah" ucap Saras memperingati.

[✓] I'm Not Antagonis • Jayhoon •EnhypenWhere stories live. Discover now