Bermula dari Archer Firdaus atlit panahan dari SMA Gemilang sekaligus eksekutor geng Cronus yang menemukan hp ber-casing Lilac, tengah berdering di ruang latihan dan yang mengejutkan hp itu menampilkan fotonya sebagai lock screen. Saat ia periksa le...
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
"Dendam dan pembalasan itu sebagaimana kompos dan tanamannya, mereka akan tumbuh subur jika tidak ada yang menghentikannya." Archer Firdaus
♐♐♐
Melihat Ayla yang keluar dari ruang jurnalistik, ia segera merapikan diri, misi nya kian dekat, Ayla gadis yang sedang diincar oleh Arsenio ketua Geng Cronus itu harus bisa Wira bikin jatuh hati padanya.
"Ayla..." sapanya.
"Oh iya Wira... Ada apa?" tanya gadis itu dengan ramah.
"Gue udah lihat berita yang barusan terunggah di blog sekolah, menurut lo gimana? Beneran Aruna pelakunya?" tanya nya.
"Aku nggak percaya Aruna yang mengunggah berita itu, mungkin benar hp nya diretas karena memang baru saja hilang beberapa hari yang lalu," jawabnya.
"Oh terus kenapa muka lo kaya lagi ditekuk gitu?" tanya Wira sok akrab.
"Karena aku yang dituduh mengunggah berita itu memakain user akun milik Aruna oleh Clara," jawabnya. Wira seketika berakting sedih mendengar ucapan Ayla barusan.
"Tenang kalau semua orang bakalan nuduh lo sebagai pelakunya, masih ada gue, yang percaya sama lo, gue tau lo nggak mungkin lakuin itu," ucap Wira mengulas senyum terbaiknya.
"Makasih ya Wira...kamu memang pantas sebagai ketua Osis, kamu bijaksana menyikapi masalah kaya gini," kata Ayla tulus.
"Everything for you Ayla..." kata Wira, sebelum Ayla pamit pergi ke kelasnya.
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
