Laras terkena flu sekaligus demam. Karena Laras sakit, Noe menjadi kerepotan harus mengurusi Laras.
Laras memang jago bela diri, tapi sayangnya dia lemah terhadap cuaca dingin. Dia akan langsung jatuh sakit jika sudah terlalu lama berada di tempat yang suhunya dingin. Seperti kemarin, dia kehujanan dalam waktu yang cukup lama.
Pagi ini sangatlah merepotkan. Noe bolak balik kesana kemari untuk mengecek keadaan Laras. Masih sama. Suhu badannya tinggi.
Dan kini Noe bingung harus pergi sekolah atau tidak. Masa iya dia meninggalkan Laras sendirian di rumah dalam keadaan sakit? Meskipun dia sebetulnya merasa kesal dan benci, tapi dia masih punya hati nurani.
Noe duduk di kursi meja belajar kamar Laras dengan tatapan mata yang kosong. Dia tampak sedang berpikir.
"Gak berangkat ke sekolah No?" Tanya Laras dengan suaranya yang lirih. Sungguh tidak bertenaga sekali. Untuk menggerakkan tangan saja sulit.
"Emangnya lo bisa di sini sendirian? Tar yang ada malah makin drop. Gue juga yang repot." Ketus Noe sambil memicingkan matanya.
Laras hanya terkekeh kecil. Dia melirik sedikit ke arah Noe, setelah itu dia memejamkan matanya.
"Udah lo sekolah aja No. Gue oke kok sendirian disini." Kata Laras.
"Nggak. Izin sehari gak bikin nilai gue berkurang." Balas Noe sambil mengetikkan sesuatu di ponselnya.
—
Mamiii
Mami
Laras sakit Mi
apa Noe harus izin gak sekolah
buat jagain Laras?
Kenapa bisa sakit?
Iya No, kamu izin aja sampe Laras
baikan.
Jaga dia ya No.
Kalau ada apa apa telepon Mami
secepatnya.
Laras sakit apa emang? Kok bisa sakit?
flu sama demam
kemarin dia jalan jalan keliling
komplek tapi gak tahu jalan
tadinya ngajakin Noe, tapi Noe nolak
soalnya Noe bilang hari ini bakal turun hujan
tapi Laras malah jalan sendirian Mi
jadinya dia kehujanan di jalan + gatau jalan
pulang ke rumah
yaudah terpaksa Noe cari dia keluar
Oh gitu..
Lagian kamu sih
Mi, jangan nyalahin Noe terus lah
Laras nya yang keras kepala.
Iya sayang
Yaudah gih nanti Mami izinin kamu
sama Laras buat izin hari ini
Pastiin Laras istirahat yang cukup ya
iya Mi
—
Noe menaruh ponselnya diatas meja belajar putih itu kemudian menatap Laras yang hanya bisa berbaring di atas kasur sambil memejamkan matanya.
"Ras, mau sarapan apa?" Tanya Noe cuek.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend Shit.
FanfictionDititipkan oleh orang tua ke rumah temannya selama 6 bulan, apakah sanggup menghadapi satu orang laki laki yang menurutnya menyebalkan, jelek, dan selalu marah marah? Kesal, tapi disisi lain dia tak mau kehilangan sosok itu. Tapi dia benci, ah entah...
