Noted; jmrn vampfic(lagi). Ini sebenarnya lebih banyak drama dari fantasinya. Sumpah ini drama klise banget, sorry kalo cringe cringe ada sepeda. Ini enggak jelas banget juga pls aku enggak tau apa yg aku tulis pls im sorry. Ini enggak jelas pls sumpah.
INI ENGGAK JELAS SUMPAH
⚠️a bit gore⚠️
.
.
.
.
.
Renjun berkeliaran.
Seperti biasa, setiap malam dia akan berkeliling mencari makan. Atau tepatnya; mangsa. Dia tidak akan memangsa mereka sampai mati, kok. Dia hanya menghisap sedikit setelah ia menghipnotis manusia yang telah ia jadikan sumber makanan. Dia bukanlah makhluk penghisap darah seutuhnya yang hanya mengonsumsi darah untuk bertahan hidup. Dia juga makan makanan manusia biasa.
Yup, benar. Renjun itu dhampyr.
Seperti yang kalian tahu, dampir adalah makhluk yang terlahir dari hubungan manusia dan vampir. Ibunya adalah seorang manusia biasa dan ayahnya adalah vampir. Namun Renjun sejujurnya adalah buah dari eksperimen ayahnya. Bukan, bukan eksperimen ilmuwan semacamnya itu. Ayah Renjun adalah vampir yang suka tidur sembarangan pada makhluk yang memiliki vagina. Errr, hewan tidak termasuk, tentu saja. Maksudnya, semua wanita entah itu manusia biasa, vampir, atau bahkan kaum shape-shifters.
Ayah Renjun menebar sperma vampirnya dimana-mana. Ia menjadikan wanita yang ia tiduri adalah breeding machine. Terutama para wanita manusia. Karena jelas, setelah melahirkan anak iblis, wanita-wanita tersebut tidak akan bertahan karena darah mereka akan dihisap habis oleh bayi-bayi dampir yang baru lahir.
Pun, tidak semudah itu dampir diciptakan layaknya bayi manusia biasa. Dari sepuluh wanita yang hamil oleh vampir, hanya dua wanita yang berhasil melahirkan bayi dampirnya dengan selamat. Yang lainnya pasti tidak bertahan; wanita yang melahirkan, juga bayi dampirnya.
Jadi, Renjun adalah salah satu sperma yang berhasil bertahan.
Renjun ingat, dia yang saat itu setelah lahir segera menghisap kering darah ibunya, dan kemudian ia dibawa ayahnya pergi menemui saudara-saudaranya yang lain. Ia ingat bagaimana tatapan memangsa saudaranya yang lain padanya, karena bayi-bayi dampir bersifat kanibal.
Jantung bayi dampir yang masih berdetak dan darah segar mengalir ke seluruh tubuh, adalah mangsa empuk yang sempurna. Adalah posisi terbawah dari rantai makanan dunia vampir. Namun, akan menjadi posisi tertinggi rantai makanan ketika mereka beranjak dewasa.
Renjun yang baru berusia beberapa hari berusaha sekuat tenaga untuk bertahan hidup, bersembunyi dan menghindari saudara-saudaranya, atau resiko ia menjadi mangsa seperti saudara lainnya yang lemah. Ia ingat, bagaimana di usia satu bulan, Renjun pertama kali mendapatkan mangsa pertamanya.
Sebelum itu, ia bertahan dengan darah-darah binatang yang diberikan oleh ayahnya. Ia hanya akan keluar dari persembunyian ketika ayahnya membawa binatang yang sudah mati. Ia akan menghisap darah binatang tersebut hingga kenyang kemudian ia kembali bersembunyi sebelum saudaranya mampu mengejar.
Dan ketika ia berusia satu bulan, ia akhirnya mendapatkan mangsa pertamanya.
Ya, mangsa pertamanya adalah saudaranya sendiri.
Renjun sampai saat ini masih menganggap hal itu adalah self-defense. Ia saat itu baru saja selesai mengenyangkan dahaganya setelah menghisap satu anak rusa. Ia segera melesat pergi meninggalkan bangkai anak rusa ketika tiba-tiba ia diterjang dan terbanting.
Ia merasakan sesuatu menggesek lehernya dan benar saja, salah satu saudaranya sudah siap mengoyak lehernya. Terlihat jelas dalam mata merah menyala saudaranya bahwa ia sangat lapar. Dan saat itu, tanpa pikir panjang Renjun menendang saudaranya yang jauh lebih besar darinya(tubuh anak usia lima tahun-Renjun seperti anak usia satu tahun) dan setelah itu ia merangkak kabur.
